Tri Giat Sekolah Melahirkan Prestasi

Spread the love


Oleh: Sudarsono, S.Pd
Guru IPS SMP Negeri 2 Jatiyoso

Tri giat di sekolah yang tidak terpisahkan dalam mencapai tujuan pendidikan adalah giat intrakurikuler, giat kokurikuler dan giat ekstrakurikuler.
Untuk mencapai tujuan pendidikan di sekolah tidak hanya satu kegiatan saja yang dilakukan, siswa tidak hanya sekedar mengikuti kegiatan pembelajaran di kelas yang disebut kegiatan intrakurikuler. Kegiatan intrakurikuler merupakan proses kegiatan belajar mengajar yang dilakukan di sekolah. Proses kegiatan belajar mengajar di sekolah ini dilaksanakan sesuai dengan struktur program yang telah ditentukan untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ada.
Dalam pengertian lain, kegiatan intrakurikuler merupakan kegiatan wajib yang harus diikuti oleh setiap siswa di sekolah. Kurikulum dan kompetensi yang dimuat dalam setiap mata pelajaran di sekolah menjadi dasar utama dalam pelaksanaan kegiatan intrakurikuler ini. Pelaksanaan kegiatan intrakurikuler ini diatur dalam kegiatan yang disebut jadwal pelajaran di sekolah sesuai dengan struktur kurikulum yang ditentukan oleh sekolah masing-masing. Aktivitas kegiatan pembelajarannya dilakukan di dalam kelas dalam bentuk kegiatan belajar mengajar yang dilakukan oleh guru dan siswa. Materi yang disampaikan sesuai dengan kompetensi dasar yang sudah ditentukan dalam kurikulum untuk tiap-tiap mata pelajaran di sekolah.
Dalam era pembelajaran sekarang ini ada sekolah melaksanakan kegitan intrakurikuler dilaksanakan selama 6 hari kerja dalam seminggu dan ada pula yang hanya dilakukan 5 hari kerja saja. Adapun tujuan dari kegiatan intrakurikuler yang dilaksanakan di sekolah antara lain agar menumbuhkan dan mengembangkan kemampuan akademik siswa. Contoh konkrit kegiatan intrakurikuler di sekolah adalah pembelajaran untuk mata pelajaran di kelas, penanaman jiwa kebangsaan dalam kegiatan upacara rutin hari Senin dan hari-hari besar nasional, piket kelas, Jum’at sehat, Jum’at bersih dan Jum’at beriman.
Selain kegiatan intrakurikuler di sekolah juga dilaksanakan kegiatan kokurikuler yaitu kegiatan yang melekat dengan kegiatan intrakurikuler tetapi dalam pengerjaannya dilakukan diluar sekolah. Misalnya pemberian tugas dalam bentuk pekerjaan rumah, penugasan membuat laporan kegiatan praktek yang berkaitan dengan pelajaran tertentu dengan tujuan untuk menambah pemahaman siswa terhadap mata pelajaran tertentu.
Sedangkan yang tidak kalah penting giat ketiga yaitu ekstrakurikuler, kalau kegitan intra dan kokurikuler dalam mengembangkan potensi akademik artinya berkaitan dengan mata pelajaran maka kegiatan ekstrakurikuler ini adalah untuk mengembangkan bakat dan minatnya atau disebut potensi non akademik. Karena keberhasilan pendidikan itu tidak hanya tersentral pada keberhasilan di bidang akademik atau pintar dalam pelajaran saja namun yang tidak kalah pentingnya adalah keberhasilan mengembangkan bakat dan kemampuan keterampilan yang dimiliki oleh siswa. Maka sebagai wadahnya adalah mengadakan kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan ekstrakurikuler ini lebih menekankan pada anak memilih sendiri kegiatan yang digemari. Adapun bentuk wadah kegiatan ektrakurikuler yang dilaksanakan di sekolah antara lain Pramuka, keagamaan, olahraga, memasak, menjahit, perbengkelan, pertukangan, PMR, beladiri, Seni, jurnalistik, pecinta alam dan sebagainya.
Dalam kenyataannya di era sekarang anak-anak yang lemah kemampuan akademiknya ternyata setelah dihimpun dalam kegiatan non akademik atau ektrakurikuler tidak sedikit yang menunjukkan prestasi yang luar biasa. Seperti yang dilaksanakan di SMP Negeri 2 Jatiyoso contohnya meski di sekolah di pinggiran yang mayoritas orang tuanya merantau bila dibandingkan dengan sekolah lain yang rata-rata akademisnya lebih unggul, namun dalam bidang non akademis ternyata mampu berbicara di level tingkat kecamatan. Salah satu program unggulan diantaranya adalah program ekstrakurikuler di bidang Pramuka. Dalam kegiatan Jambore Ranting tahun 2023 yang diadakan oleh Kwartir Ranting Kecamatan Jatiyoso dari 4 gugus depan penggalang ternyata dengan program ekstrakurikuler yang dimiliki mampu mencapai prestasi yang membanggakan antara lain sebagai regu yang memperoleh Juara Umum, Regu Terdisiplin Putra SMP/Mts, Regu Tergiat 1 Putra SMP/MTs dan Regu Tergiat 1 Putri SMP/MTs.
Perlu digarisbawahi bahwa kegiatan ekstrakurikuler tidak hanya untuk mewadahi anak-anak yang kurang mampu di bidang akademiknya tetapi untuk anak-anak yang unggul prestasi di bidang akademiknya pun akan semakin lebih mampu, lebih berhasil dan lebih lengkap lagi keberhasilan pendidikannya.
Semoga dengan trigiat yaitu Intrakurikuler, kokurikuler dan ekstrakurikuler yang terpadu akan semakin membawa keberhasilan pendidikan bagi peserta didik di sekolah.**

Editor: Cosmas