Suranto, Warga Gading Santren yang Hobi Cari Ikan Tetul Ditemukan Tewas

Spread the love

KLATEN, POSKITA.co – Warga di Gading Santren, Desa Belangwetan, Klaten Utara, Klaten, gempar. Ada apakah? Di sisi barat Masjid Besar Gading Santren telah ditemukan mayat Suranto (64 th), seorang pria yang diperkirakan sudah meninggal dunia sekitar 4-5 hari, Rabu (13/3/2024) malam.

Hal ini dikatakan Sekretaris Desa Belangwetan Ian Ibrir Fathir Pradana, SH saat ditemui redaksi di sela-sela penemuan mayat tersebut. Suranto selama ini dikenal senang mencari ikan titul di sungai yang ada di sekitar Gading Santren, Gatak Rejo dan sungai lainnya.

“Almarhum Suranta selama ini memang dikenal senang mencari ikan di sungai, khususnya ikan tetul yang biasa dimasak menjadi peyek titul. Hidupnya sendirian di rumah dan keluarganya tinggal di tempat lain. Diperkirakan penemuan jenazah Suranto ini antara 4-5 hari dan warga sekitar yang melewati rumah Suranto memang mencium bau menyengat,” jelas Ian Ibrir Fathir.

Sementara itu, Ibrahim (47 th), warga sekitar rumah Suranto, juga mencium bau busuk. Dan ternyata benar, Suranto yang tinggal di rumah tersebut ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Suranto sudah tidak terlihat di lingkungan tersebut sejak beberapa hari lalu.

“Memang benar telah ditemukan mayat Suranto di rumah dalam kondisi membusuk. Tadi ada laporan warga, kalau mencium bau bangkai. Dan habis shalat tarawih baru dicek dan ternyata benar,” jelas Ibrahim.

Sebanyak 2 sampai 3 orang mengecek kediaman Suranto, dia didapati dalam keadaan tergeletak di atas tempat tidur. Tangannya dan kepalanya sudah gosong membusuk. Badannya menjadi besar atau bengkak bau busuk. Di ruang tengah kondisi bersih tertata rapi, hanya saja di ruang kamar tidurnya baunya begitu menyengat.

Posisi Suranto ditemukan dalam kondisi tidur telungkup di dekat jendela. Kondisinya sudah meninggal dunia. Dari berbagai informasi warga tetangganya, Suranto selama ini memang mengalami gangguan jiwa. Dan usai dilakukan identifikasi, warga lalu merawat jenazah dan memakamkannya.

Sementara itu, salah satu anggota kepolisian KSPK3 Polsek Klaten Utara, Aiptu Gunawan mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari warga sekitar pukul 20.30 WIB. Dan sejurus kemudian, pihak Polsek Klaten Utara meluncur ke lokasi dan beberapa tenaga kesehatan Puskesmas Klaten Utara juga meluncur ke lokasi temuan mayat Suranto ini.

Informasi yang diterimanya, saat warga mencoba masuk, ternyata pintu dalam keadaan terkunci dari dalam. Oleh warga lalu dicoba buka dan didapati korban sudah meninggal. Pihak keluarga lalu dikabari dan beberapa pihak terkait dimintai keterangan terkait sosok Suranto ini.

“Kepolisian tiba bersama dokter Puskesmas, Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Lalu dilakukan pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan, dokter memperkirakan sudah meninggal 2 sampai 3 hari. Tidak didapati bekas luka kekerasan, maupun bekas penganiayaan di tubuh korban,” jelas Aiptu Gunawan. (Hakim)