Ribuan Warga Glodogan Nyengkuyung Kirab Budaya

Spread the love

KLATEN, POSKITA.co – Ribuan warga Desa Glodogan, Kecamatan Klaten Selatan, mengikuti kirab budaya dalam rangka semarak HUT ke-74 Kemerdekaan RI tahun 2019 di lapangan Glodogan, Minggu siang (8/9/2019).

Kepala Desa Glodogan Zainal Arifin mengatakan, ada sekitar 2500 warga yang ikutan jalan kaki kirab budaya mengelilingi Desa Glodogan sejauh 1 km. Dan warga tersebut mewakili 38 RT dan 9 RW se Desa Glodogan.

Era zaman tahun 1960-an, Desa Glodogan memang pusat seni budaya, maka dengan kirab budaya ini generasi muda Glodogan bisa melanjutkan dan ikut nguri-nguri kabudayan jawa. Semangat HUT ke-74 Kemerdekaan RI ini bisa dijadikan tonggak memupuk kecintaan akan seni budaya.

“Makanya dalam kirab budaya ini sejumlah RW membawakan kafilah kesenian, baik seni jathilan, reog, rebana, drumband, dan kemasan kostum unik lainnya. Ada gunungan hasil bumi, kostum wayang, kostum ketoprak, dan kostum lainnya. Pesertanya dua ribu lebih dan luar biasa antusias warga Glodogan mengikuti acara kirab budaya ini,” ujar Zainal Arifin.

Dalam acara ini, hadir Camat Klaten Selatan Joko Hendrawan, Kapolsek Kota AKP Suyadi, Paguyuban Kades/Lurah se Klaten Selatan, para seniman, awak media dan elemen lainnya. Agenda ini didukung sepenuhnya oleh Karang Taruna Harapan Bangsa Desa Glodogan sebagai tim sukses penyelenggaraan kirab budaya.

Kades Glodogan Zaenal Arifin sedang berikan motivasi tujuan kirab budaya.

Sejumlah atraksi diperagakan peserta dalam kirab ini, termasuk seni jathilan, reog, tari gambyong dan lainnya. Suasana semakin gayeng dengan penampilan biduan dalam organ tunggal yang menggetarkan lapangan Glodogan.

Kepada wartawan, Camat Joko Hendrawan yang datang bersama istrinya, Ny Nindyarini Budi Wardani, berharap, warga Desa Glodogan harus tetap guyup rukun mbangun desa. Kebersamaan dan jalinan kerjasama, termasuk Pemdes, BPD, RT/RW, dan elemen lainnya, bisa sinergis.

“Peserta ribuan dalam kirab budaya ini menunjukkan betapa besar motivasi warga untuk ikut nyengkuyung agenda Pemdes Glodogan. Keberagaman dan keanekaragaman budaya di Glodogan juga bisa dilestarikan. Dirawat dengan baik, semangat toleransi antar umat beragama juga dijaga dengan baik,” pesan Joko Hendrawan. (Hakim)

Caption Foto HL:
Adegan seni jathilan yang menghibur warga di lapangan Glodogan.