Bertahun-tahun Kerusakan Jalan Sutandyo Belum Diperbaiki

Spread the love

 

BOYOLALI (poskita.co) – Selama lebih dari satu tahun ini, jalan penghubung wilayah kawasan timur Boyolali dengan Kota Solo, tepatnya di Desa Sawahan, Ngemplak, Boyolali masih rusak. Kondisi Jalan Sutandyo, begitu nama jalan itu, saat hujan turunmalah mulai berkubang.
Tentu saja, kondisi ini jelas dikeluhkan pengguna jalan yang setiap hari meintasi jalan kampung itu. Pasalnya, jalan selebar empat meter ini memudahkan pesepada motor khususnya menembus wilayah Karanganyar atau Sragen tanpa melalui Kota Solo.
Pengguna jalan yang bernama Wachid, sales produk rumah tangga mengeluhkan, fasilitas umum yang tidak idela ini.
“Jika hujan deras, jalan berlubang sudah tidak terlihat lagi karena tertutup air. Banyak pengendara yang nyaris ambruk karena roda terperosok ke jalan yang berlubang itu,” katanya.

 

Baca :Talut Longsor, Bangunan SD di Selo Ikut Terancam Ambrol

 

Pengguna jalan lainnya, Sumaryono (40), menyampaikan, hal yang hampir sama. Staf guru honorer di Sragen ini hampir 10 tahun memanfaatkan jalan tembus Boyolali-Solo-Sragen untuk memangkas waktu perjalanan.
“Setiap hari melintasi jalan ini (Jalan Sutandyo), trenyuh melihat aspalnya jelek,” katanya.
Sementara itu sejumlah warga sekitar menuturkan, volume kendaraan yang melintas jalur ini sangat tinggi. Kendaraan berat seperti truk tronton, dan truk dump ikut-ikutan melintasi jalan. “Ada pabrik dan proyek pembangunan tol di sini, jadi truk-truk berat yang menuju dua lokasi lewat jalan ini,” warga yang enggan disebut namanya.
Perangkat Desa Sawahan, sempat menuturkan perbaikan jalan Sutandyo sudah diusulkan dalam musyawarah pembangunan desa. Namun pembangunannya menunggu proyek tol jadi. (theo)

 

Simak juga : Baksos KRI Renovasi Jembatan Penghubung Dua Dukuh