Kena Covid, 35 Ibu Hamil Meninggal

Spread the love

SRAGEN, POSKITA.co – Sejumlah 35 ibu hamil meninggal dalam setahun terakhir di Kabupaten Sragen. Angka Kematian Ibu (AKI) akibat terkena Covid-19 mencapai 25 orang. Sedangkan 10 kasus, karena kondisi sakit yang dialami ibu hamil bersangkutan seperti hipertensi, jantung maupun resiko tinggi lainnya. Meski begitu angka AKI dinilai menurun dibanding tahun sebelumnya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sragen Hargiyanto mengatakan, sebelum Covid-19 gelombang dua muncul, AKI tercatat baru 2 kasus. Lantas puncak Covid bulan Juni, terjadi lonjakan pula kasus AKI.

“Penyebab lonjakan itu, karena mau periksa ke dokter maupun rumah sakit, mayoritas takut karena bersamaan dengan kondisi pandemi. Selain itu, sekitar bulan Juni vaksin belum berjalan masif,” tutur Hargiyanto, Kamis (25/11).

Dijelaskan Hargiyanto, untuk angka kematian bayi tahun ini sebanyak 80 kasus. Namun dipastikan, kematian tersebut tidak disebab kemiskinan, melainkan memang ada sakit bawaan. Angka tersebut juga terbilang turun dibanding dua tahun sebelumnya.

Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati sempat menjelaskan, berbagai langkah telah dilakukan untuk menekan AKI di Sragen, salah satunya memantau para ibu hamil yang masuk kategori resiko tinggi. Selain itu menempatkan para kader posyandu di seluruh desa di Sragen.

“Selain tekan AKI, juga menekan pernikahan dini dengan mendirikan posyandu remaja, dengan memberikan arahan soal pergaulan yang baik dan edukasi seks kalangan anak muda,” tutur Bupati Yuni.

Diharapkan, dalam penanganan layanan KB maupun menekan AKI, adanya dorongan dari pihak ketiga. (Cartens)