Meski Sebulan, Pengabdian Mahasiswa KKN STIA Madani Dinantikan

Spread the love

KLATEN (poskita.co) – Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Madani Klaten ternyata juga mengirimkan mahasiswanya di Desa Nglinggi, Kecamatan Klaten Selatan dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN). Desa Nglinggi ini juga terkenal sebagai basis desa menuju kemandirian dengan potensi pertanian, perikanan dan kuliner.

KKN di Desa Nglinggi dimulai Senin-Sabtu, 2-28 Oktober 2017. Ketua KKN STIA Madani, Eko Wiratno, membenarkan adanya agenda KKN STIA Madani di sejumlah desa yang tersebar di 6 Kecamatan. Mau tak mau, setiap mahasiswa yang kuliah di kampus ini, harus menempuh KKN dengan terprogram dan terarah.

“KKN di Nglinggi ini juga sangat menantang, sebab desa Nglinggi ini sedang hangat-hangatnya mengembangkan potensi desa. Antara lain dalam pertanian, perikanan dan kuliner. Ingat, KKN ini tidak bisa disepelekan, sebab bisa mempengaruhi persyaratan mengikuti ujian akhir mahasiswa. Pengabdian mahasiswa lewat KKN ini sangat dinantikan masyarakat,” jelas Eko.

Untuk dosen pembimbing lapangan (DPL) mahasiswa yang KKN, yang terbagi di 6 desa, ada Farida Puspita Harti sebagai DPL Gondang (Kebonarum), Erry Setyo Prabowo jadi DPL Gempol, (Karanganom), Heru Maryanto (DPL Panggang, Kemalang), Agus Hardaya (DPL Kalikebo, Trucuk), Eko Wiratno (DPL Trotok, Wedi), Nur Tjahjo Suharto (DPL Nglinggi, Klaten Selatan), serta Catur Swastanto sebagai koordinator DPL.

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Heru Maryanto menambahkan, agenda KKN ini harus bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh mahasiswa. Sebelum menempuh KKN, para mahasiswa yang akan melaksanakan KKN ini selama 4 hari dibekali pengetahuan di kampus dan siap menghadapi tantangan yang ada. (aha)