Domsavian Berbagi Takjil

Spread the love

Lebaran telah tiba, banyak orang bersuka cita. Namun sebelum lebaran diawali dengan puasa. Nah di bulan puasa ini, Domsavian (sebutan warga SMP PL Domenico Savio Semarang) mewujudkan sikap toleransi dengan berbagi takjil. Jumat (5/4/24) di seputaran Tugu Muda Semarang.

Sebelumnya Domsavian yang tergabung dalam Pasus (Pasukan Khusus) belanja buah buhan (semangka, melon dan sirup dan lain-lain). Mereka bersama sama mengupas dan mengiris buah-buahan, menuangkan air, memberi sirup, memberi es dan membungkus dalam plastic. Kemudian menjelang berbuka puasa rombongan Pasus menyebar di lampu merah jalan pandanaran dan dokter Sutomo.

Saat lampu merah domsavian membagikan takjil kepada pengendara motor dan mobil serta yang terlihat berjalan kaki. Domsavian sangat gembira bisa berbagi kebahagiaan dengan kegiatan ini. Tidak terasa karena gembiranya, malampun mulai tiba dan saatnya berbuka puasa sudah lewat.

Seperti dikatakan Michele pengalamannyatentang berbagi takjil bersama anggota pasus dan kakak kakak pembina. Tanggal 3 April 2024 kami me list barang barang yang perlu kami bawa, contohnya seperti buah semangka,melon,pepaya,buah naga,lalu ada sirup,susu kental manis dan ada cup untuk menaruh es buah di depan TU.

Selanjutnya pukul 14.00 untuk membuat es buah. kami memasukkan roti ke dalam plastik yang akan di bagikan juga bersama dengan es buah yang kami buat. Kurang lebih membuat 140 cup es buah. Setelah membuat es buah dan memasukan roti ke dalam plastik, kami menyolasi dan membungkus es buah satu bersatu agar tidak tumpah,serta kami memasukan es buah ke dalam plastik yang sudah ada rotinya. “ Ketika sudah siap, kami membagi menjadi 8 tim. kami pergi ke lampu merah Tugu Muda untuk membagikannya ke pada pejalan kaki,para pemotor dan lain lainnya,” ucap siswa kelas 7F ini.

Pembina Pasus, Andreas Susilo mengatakan berkesan bahwa mereka anak Pasus luar biasa dan sangat antusias dalam kegiatan ini. “ Ide bersama anak-anak pasus, mereka sangat kompak dari awal menyiapkan bahan, membuat takjil di sekolah, sampai pembagian takjil mereka sangat antusias, “ pungkas guru Bimbingan Konseling ini.

Cosmas/*