Asyiknya PJJ Matematika Melalui Radio Konata

Spread the love

Endah Susilowati, S.Pd.
SMP Negeri 11 Surakarta

Menurut SE Nomor 15 Tahun 2020 salah satu tujuan pelaksanaan Belajar dari Rumah adalah memastikan peserta didik untuk mendapatkan layanan pendidikan selama darurat COVID-19. Pelayanan pembelajaran di SMP Negeri 11 Surakarta menggunakan 2 pendekatan yaitu kombinasi daring dan luring.

Kombinasi pembelajaran (Blended Learning) tersebut diambil berdasarkan hasil angket kepemilikan gawai dan kesiapan orang tua saat pembelajaran. Pelaksanaan keduanya daring maupun luring terjadwal perminggu, perbulan, dan persemester, sehingga pelaksanaan kombinasi pembelajaran dapat terprogram dengan baik.

Beberapa inovasi PJJ yang berorientasi ke peserta didik telah dilakukan oleh sekolah diantaranya dengan media dan sumber belajar dari kemendikbud maupun buatan dari guru melalui whatsapp group, google classroom, youtube, sesekali pembelajaran menggunakan video conference zoom atau google meet dengan kuota kemendikbud maupun bantuan sekolah melalui dana BOS. Sedangkan pembelajaran dengan pendekatan luring menggunakan DRIVE THRU, melalui Televisi yaitu TVRI dan Radio Konata.

Radio Konata adalah Radio Komunikasi Anak Surakarta yang digagas oleh Pemerintah Kota Surakarta melalui Diskominfo bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Surakarta.

Sedangkan penyiarannya terjadwal dari Paud, TK, SD, sampai dengan SMP. Untuk jenjang SMP pada hari Senin sampai dengan Kamis waktu penyiaran jam 12.00 -14.00 WIB dan khusus hari Jumat pada jam 10.00 – 11.00 WIB digelombang 100.6 FM. Dinas Pendidikan menjadwalakan untuk semua mata pelajaran dari Pendidikan Agama dan Budi Pekerti sampai dengan Mutan lokal Bahasa Jawa dan Kesenian Daerah dari suatu sekolah di Srurakarta tak terkecuali SMP Negeri 11.

Kami yang tergabung di MGMPS (Musyawarah Guru Matematika Pelajaran Sekolah) matematika terdiri dari 4 anggota yaitu Bapak Sarjoko, S,Pd., Ibu Endang Sriningsih, S.Pd., M.Pd., Ibu Endah Susilowati, S.Pd. dan Bapak Fendi Darmawan, S.Pd., juga mendapatkan jadwal siaran dengan materi semester gasal kelas 8 SMP.

Pemilihan materi bebas tidak dibatasi asalkan masih disekitar semester gasal tahun pelajaran 2020/2021. Pemilihan materi Matematika disesuaikan dengan media yang dipakai yaitu radio dan memperhatikan karakteristik dari materi itu sendiri. Peserta didik atau audiens diharapkan dapat mengikuti pembelajaran materi matematika secara baik, memahami, dan dapat mengkaitkan dengan masalah nyata.

Oleh karena itu, materi pilihan kami tetapkan yaitu Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV), sesuai pula dengan salah satu tujuan pembelajaran matematika yakni memahami masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh.

Pembelajaran materi SPLDV di kelas 8 SMP dengan media Radio sungguh mengasikkan dan penuh tantangan. Dengan hanya mendengar, guru harus dapat memahamkan audiens dengan baik, mampu memahamkan konsep secara benar, dan dapat mengaplikasikan untuk memecahkan masalah yang dihadapi.

Diskusi interaktif antara penyiar sebagai moderator, guru sebagai pemateri terhadap peserta didik sebagai audiens menjadi sebuah tantangan yang menarik agar ketiganya berjalan secara aktif layaknya tatap muka didalam kelas, serta mampu memotivasi audiens untuk tetap semangat mengikuti pembelajaran dengan memberikan masalah sehari-hari.

Pada materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV) peserta didik dihadapkan pada masalah tentang penyelesaian yang berhubungan dengan perniagaan atau jual beli, sehingga keadaan tersebut seolah menjadi masalah nyata.

Sebagai contoh dari soal SPLDV tersebut adalah jika pembelian paket dua kemeja dan dua celana diberikan harga Rp 704.000,00 dan ditempat yang sama satu baju dan tiga celana diberikan harga Rp.672.000,00 maka dengan harga pembelian paket tersebut peserta didik dapat menentukan harga satuan baju dan celana.

Dengan mendengarkan ulasan dan bimbingan dari guru kemudian dilanjutkan untuk mendapatkan selesaian. Kegiatan-kegiatan selesaian dari persoalan itu menjadi lebih asik dan menyenangkan tatkala terjadi diskusi interaktif antar guru sebagai pemateri, teman guru lainnya, dan penyiar Radio Konata seolah terjadi pembelajaran di ruang kelas. Hal ini dibuat agar komunasi dua arah dapat mendorong peserta didik sebagai audiens ikut aktif melakukan pembelajaran.

Sebagai akhir dari pembelajaran menggunakan media Radio Konata ini peserta didik diberikan kuis berhadiah dari sekolah yang difasilitasi oleh kepala SMP N 11 Surakarta yakni Ibu Heti Marheni, S.PAK., M.Pd. agar termotivasi dalam belajar.

Sebelumnya bapak Walikota F.X Hadi Rudyatmo sebagai penggagas pendirian Radio Konata juga memberikan hadiah berupa Laptop, sepeda, dan gawai bagi peserta yang mejawab kuis dengan benar.
Upaya-upaya layanan pembelajaran jarak jauh perlu dikembangkan lebih variatif dimasa pandemi agar tidak membosankan. Jika diperlukan tidak hanya audio seperti halnya Radio Konata tetapi audio visual akan lebih menyenangkan contohnya Televisi lokal Surakarta dengan pemateri dari guru se Surakarta sehingga peserta didik merasa lebih komunikatif terhadap gurunya.

Selain hal tersebut dapat mengistirahatkan sejenak penglihatan terhadap gawai sebagai salah satu alat pembelajaran yang saat ini menjadi pilihan paling mudah dalam mentransfer pesan, materi, maupun penugasan dengan berbagai aplikasi.

Ucapan terimakasih kepada Pemerintah Kota Surakarta yang telah berinovasi dengan Radio Konata.
Editor: cosmas