“Merdeka Belajar” Meneropong Kegiatan Ekonomi di Pasar Plaosan

Spread the love

Oleh: Sudarsono

Guru IPS SMPN 2 Jatiyoso

 

Guru memiliki peran penting dalam menentukan keberhasilan para siswanya. Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan  kemampuan  dan  membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,  berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. (UU RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional  pasal 3).

Untuk mewujudkan peran tersebut maka guru sebaiknya memiliki kemampuan untuk mengelola pembelajaran  di dalam kelas maupun di luar kelas dengan baik dan menyenangkan. Pembelajaran yang berkualitas secara normal harus menghasilkan tujuan pendidikan itu sendiri diantaranya adalah dapat membentuk  sikap mental yang baik dan berkarakter, memiliki pengetahuan yang baik dan memiliki keterampilan yang memadai setelah mengikuti pendidikan sesuai dengan jenjang masing-masing.

Suasana dalam proses pembelajaran sangatlah menentukan keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran, karena siswa dapat secara langsung memperoleh pengalaman nyata  dalam menghadapi permasalahan kehidupan. Sulitnya belajar dan sulitnya siswa mengikuti pembelajaran yang disampaikan guru menjadi kendala dalam mencapai prestasi siswa di sekolah.

Untuk itu agar para siswa dapat mencapai tujuan pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang diharapkan di antaranya adalah memiliki keterampilan berpikir tingkat tinggi seperti berpikir kritis (critical thinking), kreatif dan Inovasi (creatif dan inovasi), kemampuan berkomunikasi (communication skill), kemampuan bekerjasama (collaboration), dan kepercayaan diri (confidence) maka perlu diciptakan suasana belajar yang menyenangkan bagi para siswa.

Pada materi pembelajaran kegiatan ekonomi, agar suasana pembelajaran lebih menyenangkan kepada para siswa maka kami terapkan model pembelajaran yang disebut dengan Merdeka belajar. Para siswa memiliki kebebasan untuk mencari hal-hal yang berkaitan dengan materi pembelajaran khususnya tentang kegiatan ekonomi,   kebetulan SMP Negeri 2 Jatiyoso letaknya berdekatan dengan pasar desa yaitu pasar Desa Karangsari yang diberi nama pasar Plaosan. Hampir semua kegiatan ekonomi berada di pasar tersebut seperti kegiatan produksi, kegiatan distribusi dan kegiatan konsumsi. Di pasar tersebut juga terjadi kegiatan jual beli barang yang dilakukan antara pedagang dan pembeli.

Adapun objek yang diamati siswa di pasar Plaosan sesuai dengan apa yang diarahkan oleh guru yaitu mengamati tentang kegiatan produksi, kegiatan distribusi dan konsumsi yang ada di pasar Plaosan dimana para siswa mencatat hal-hal penting secara langsung dari orang-orang yang ada di pasar Plaosan.

Dari kegiatan observasi tentang distribusi barang yang didatangkan dari berbagai daerah siswa secara langsung dapat mengetahui tentang apa itu yang dimaksud dengan kegiatan distribusi kemudian dengan alat angkut apa barang-barang dagangan tersebut dipindahkan dari luar daerah Plaosan ke pasar desa Plaosan serta apa peran dan manfaat kegiatan ekonomi distribusi.

Siswa akan memperoleh informasi tentang pengertian kegiatan ekonomi konsumsi, tujuan membeli barang-barang dagangan untuk keperluan konsumsi, dan mengetahui barang-barang konsumsi yang banyak dibeli oleh konsumen kemudian disusun dalam bentuk laporan yaitu tabel.

Setelah kegiatan observasi atau pengamatan ini selesai, siswa dipersilahkan kembali ke sekolahan masuk ke kelas masing-masing kemudian membuat laporan observasi sederhana melalui bimbingan guru siswa membuat laporan observasi sederhana. Dapat disimpulkan bahwa dengan kegiatan Merdeka belajar ini:

Pertama,  siswa sangat antusias sekali sangat senang sekali sangat aktif sekali untuk mencari tentang materi pembelajaran yang disampaikan guru.

Kedua, dengan observasi langsung para siswa mudah mengerti apa yang dimaksud dengan kegiatan ekonomi di antaranya dapat menjelaskan tujuan dari masing-masing kegiatan ekonomi.

Ketiga, siswa dapat membuat laporan sederhana tentang kegiatan observasi yang di pasar Plaosan sesuai dengan sistematika laporan yang sudah dibuat oleh guru.

Keempat, siswa mampu mempresentasikan hasil observasi dan pengalamannya di depan kelas, menceritakan pengalaman-pengalaman kepada teman-temannya satu kelas dan kemudian siswa yang lain yang lain memberikan tanggapan.

Kelima, setelah selesai presentasi di depan kelas siswa diberi soal latihan yang berkaitan dengan kegiatan ekonomi kemudia siswa menjawab.

Dari pengalaman praktek Merdeka belajar di pasar Plaosan dapat disimpulkan bahwa merdeka belajar menjadikan siswa dapat belajar dengan senang, bahagia, semangat dan anak tidak jenuh, kedua hasil prestasi belajar yang ditunjukkan dengan jawaban dari soal-soal post test  yang diberikan guru ternyata hasilnya meningkat.

 

Editor: Cosmas