Kekeringan Warga Berebut Air
SRAGEN, POSKITA.co – Hujan meski telah turun di sebagian wilayah Sragen, namun kekeringan masih melanda di 7 kecamatan bumi Sukowati. Keadaan itu masih membuat sejumlah kelompok membantu droping air. Salah satunya Komunitas Warga Banaran (KWB) yang bantu air bersih di Desa Ngepringan, Jenar. Warga sendiri berdesakan untuk mendaparkan air bersih.
Ketua KWB Suliyanto mengatakan, bantuan air yang diberikan merupakan hasil iuran warga Desa Banaran, Sambungmacan. Bantuan itu sebagai bentuk kepedulian dan gotong royong untuk meringankan sedikit beban yang dialami warga Sragen utara yang alami kekeringan.
“Sementara bantuan kami drop ke Desa Ngepringan, Jenar, kebetulan sangat dekat dan dibilang bertetangga dengan Desa Banaran, Sambungmacan. Intinya untuk meringankan beban warga yang alami krisis air,” tutur Suliyanto.
Sementara Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, Sugeng Priyono, saat ini droping air sudah lebih dari 1800 tangki yang distribusikan ke 67 desa di 7 kecamatan Sragen yang alami kekeringan. Selain droping air, pihaknya juga melakukan penggalian mata air untuk disalurkan kepada daerah yang memerlukan air bersih.
“Dalam hal penarikan air ini kami melakukan kerjasama dengan berbagai perusahaan dan ternyata berhasil,” kata Sugeng. (Cartens)
Caption Foto:
KWB bantu air bersih ke Desa Ngepringan, Jenar.
