Harga Tanah Ganjal Investor Masuk Sragen
SRAGEN, POSKITA.co – Investor raksasa dengan pembuatan pabrik alas kaki rencananya akan masuk ke wilayah Sambungmacan, Sragen. Hanya saja, sejak kemunculan rencana pendirian pabrik di daerah bagian timur Sragen ini, harga tanah langsung meroket tiga kali lipat dari harga normal. Harga tanah yang semula hanya kisaran Rp 400 ribu/m2 naik menjadi Rp 1 juta/m2.
Kepala Dinas Penanaman Modal Perijinan Satu Pintu (DPMPTSP) Sragen Tugiyono mengatakan, saat ini memang ada investor besar dari Korea yang akan masuk Sragen. Investor untuk pendirian pabrik alas kaki ini tengah mencari lahan seluas 50 hektar. Lahan yang dipilih saat ini di Sambungmacan yang strategis. Selain dekat pintu exit tol Sragen timur, akses jalan umum juga bagus.
“Namun sejak munculnya kabar untuk pendirian pabrik itu, harga tanah langsung meroket. Semula harga normal kisaran Rp 400 ribu, naik menjadi Rp 1 juta/M2. Kondisi itu menjadi kendala bagi investor,” beber Tugiyono, kemarin.
Menurut Tugiyono, munculnya kendala itu investor mencoba mencari lahan baru yang tak jauh dari lokasi awal. Diharapkan dengan lokasi baru ini, harga yang masih normal bisa disepakati. Padahal selain rencana pendirian pabrik tersebut, ada juga pembuatan kawasan kota mandiri di Sambungmacan. Kota mandiri ini membutuhkan lahan seluas 13 ribu hektar. Kawasan itu, selain untuk pemukiman, juga pusat perbelanjaan serta fasilitas umum lainnya. Namun dengan rencana itu, harga tanah langsung diatas standar.
Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati juga mengakui bila ada investor dari Korea yang akan masuk Sragen. Pilihan awal memang Sambungmacan, tetapi dengan kondisi yang ada, investor juga ditawarkan ke wilayah kecamatan lain seperti Sumberlawang. (Cartens)
