Kades Sagiyo Bangun Embung, Bantu Pengairan Petani sampai 20 Hektar

Spread the love

KLATEN, POSKITA.co – Para petani di wilayah Dukuh Trucuk, Desa Trucuk, Klaten, ke depan akan semakin tersenyum dengan keberadaan embung air yang saat ini sedang dibangun. Kemampuan debit air embung ini bisa mengairi persawahan sekitar 15-20 hektar.

Hal ini dikatakan Kepala Desa Trucuk, Sagiyo, saat menyaksikan atau memantau proyek pembangunan embung sekitar 500 meter persegi ini bersama perangkat desanya dan sejumlah petani, Jumat siang (30/11/2018). Sudah sepekan ini, proyek pembangunan embung dilakukan.

Kalau musim hujan tiba, dipastikan air yang berasal dari sejumlah saluran air akan masuk ke embung. Sebelumnya, kedalaman embung sekitar 4 meteran, saat ini ada sekitar 7-8 meter dalamnya. Hal ini dimaksudkan jumlah debit air bisa semakin tinggi dan bermanfaat bagi pengairan persawahan.

“Selama ini embung telah memberikan manfaat bagi para petani, cuma masih terbatas. Dan setelah dikeduk atau digali semakin dalam, debit volume air yang tersimpan juga semakin tinggi. Embung ini harus diberdayakan demi petani,” ujar Kades Sagiyo.

Dan diwacanakan, untuk tahap berikutnya, jika sudah ada anggaran, akan dibuat taman embung, ada warung kuliner dan embung ini dikasih ikan. Ikan yang nantinya dimasukkan antara lain nila, gurami, lele dan wader kali.

Adanya embung ini, diharapkan memberikan nilai tambah bagi masyarakat. Kalau ada tamannya, tentu akan semakin menjadi daya tarik warga untuk mau singgah dan menikmati juga kuliner yang ada. Pengelolaan embung ini, jelas Sagiyo, harus lebih tertata atau terencana baik.

Sementara salah satu petani, Sadiyo (62 th), mengaku senang dengan direhabnya embung air Dukuh Trucuk ini. Adanya embung ini dipandang membuat para petani tersenyum, sebab jika kekurangan air, bisa mengambil air embung dengan cara disedot menggunakan diesel.

“Embung ini semoga ke depan semakin membantu para petani, airnya juga banyak dan jika petani kekurangan air untuk pengairan sawah, bisa ambil air embung,” jelas Sadiyo yang tinggal di dukuh Trucuk. (aha)

Caption Foto:
Kades Trucuk Sagiyo bersama Sadiyo (petani) sedang tunjukkan lokasi embung yang sedang proses penggalian, Jumat siang (30/11/2018).