Mantap! SMA Lazuardi Depok Kibarkan Merah Putih di Ajang Internasional CASTIC
CHINA (poskita.co) – Generasi milenial kembali bikin geger ajang internasional. Siswa-siswi SMA Lazuardi berhasil mengibarkan Sang Saka Merah Putih di ajang CASTIC di Chongking China.
China-Adolescents Science and Technology Innovation Contest (CASTIC) diikuti negara-negara ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia, Singapore, Filipina, Vietnam, Laos, sementara Kamboja dan Brunei tidak ikut.
Tim Indonesia berhasil memborong Bronze Medal China Asean Youth Innovation Contest (CAYIC) dan Bronze medal China-Adolescents Science and Technology Innovation Contest (CASTIC).
“Ini persembahan terindah anak bangsa di hari yang bersejarah, Hari Kemerdekaan Bangsa Indonesia..sang Merah Putih pun berkibar di pentas Internasional,” kata Deni Irawan MPd, by phone kepada Poskita.co, Senin (20/08/2018).
Adapun kedua tim terdiri dari tim 1 Category Enviromental and Engineering, dengan judul The Utilization of Rainfall As Electrical Alternatif Energy”. Adapun researchernya Bagus Alifah Hasyim, Mohammad Dante Elputra, Daffa Azarya Rachmadi. Tim ini mendapat award Bronze Medal.
Tim 2 Engineering, Piezolectric Speed Bump, dengan researcher Alifah Syafaa Nabila dan Kayla Shevadena, award bronze medal. Kesemuanya siswa SMA Lazuardi Depok.
Even ini digelar Chongking China dengan pesaing yang berasal dari 44 negara, 200 participants, 436 projects.
Menurut Deni, pada tanggal 14 s.d 20 Agustus dilaksanakan kegiatan event China Adolescent Science and Technology Innovation Contest, di Chongking China. Pada kegiatan ini juga diselenggarakan China- Asean Youth Innovation Contest, yang diperuntukkan bagi para peserta dari negara yang tergabung dalam negara ASEAN.
Event CASTIC merupakan kompetisi karya ilmiah/projek sains internasional yang diselenggarakan oleh pemerintah China. Tahun ini diikuti oleh 44 negara dari Asia, Austalia, Amerika dan Afrika dan Rusia. Total peserta internasional mencapai 200 partisipan dengan lebih dari 400 projek.
Setelah kemenangan ini, SMA Lazuardi ini mendapat undangan ke event science fair Tunisia, Beijing, Thailand, Malaysia. Sayang, mereka masih kerepotan dalam sponsorship. Pemerintah harus segera turun tangan demi anak bangsa yang berprestasi ini. (Cosmas)