Tak Ingin Kecolongan, Polresta Solo Dijaga Ketat Pengamanan

Spread the love

SOLO (poskita.co) – Pasca Polrestabes Surabaya diserang bom bunuh diri, Polresta Surakarta meningkatkan pengamanan di pintu masuk markas. Langkah tersebut selain mengantisipasi terjadinya teror bom seperti di Surabaya, kejadian bom serupa di  Polresta Surakarta, pada 2016 silam, tak terulang yakni bom bunuh diri di pos penjagaan masuk Polresta.

Dikemukakan Kasubag Humas Polresta Surakarta, AKP Yuliantara, tidak hanya pengamanan ditingkatkan di Polresta. namun hal yang sama juga dilaksanakan di setiap Polsek. Kasubag menambahkan, warga yang hendak melakukan pengurusan surat di Mapolresta Surakarta akan diperiksa ketat. Termasuk barang bawaan dan jaket diwajibkan untuk dilepas.

“Petunjuk dari pimpinan memang ada peningkatkan pengamanan, akan tetapi, tetap mengedepankan sisi humanisme,” terangnya.

Dia berharap, masyarakat paham akan situasi dan kondisi yang saat ini terjadi.
Berdasar pantauan di lapangan, pintu masuk Mapolresta Surakarta di Jalan Adi Sucipto, Manahan terlihat tiga petugas bersenjata laras panjang, rompi anti peluru, dan helm berjaga dan memeriksa setiap warga yang hendak masuk. Warga yang membawa kendaraan baik mobil dan motor juga diwajibkan memarkir di luar Mapolresta. Adapun Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Agus Trianto, mengungkapkan, status siaga 1 pengamanan telah diumumkan berapa hari lalu.

“Polda Jateng melaksanakan siaga 1 untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan agar kejadian di Surabaya tidak terjadi di Jateng,” kata Agus.

Pihaknya berharap agar warga tetap tenang dan tidak mudah percaya terhadap isu maupun berita yang belum pasti kebenarannya,” tandasnya. (anto)

Foto Caption:
Polisi bersenjata lengkap jaga ketat pengamanan di pintu masuk Polresta Surakarta, Senin (14/5).