Ada Kecurigaan Siti Dirampok Sebelum Dibunuh
– Pembunuhan Berdarah Boyolali
BOYOLALI (poskita.co) – Motif terbunuhnya Siti Munawaroh tak jauh dari tempatnya bekerja di warung makan Dapur Kalimi Kelurahan Banaran, Boyolali mulai terkuak. Berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP), ada dugaan korban dirampok sebelum dibunuh dengan sadis.
Seperti diketahui, perempuan muda 18 tahun meregang nyawa di tepi Jalan Pandanaran 252 Boyolali dengan sejumlah luka tusukan. Saksi mata kejadian melihat korban yang merupakan warga Magelang telentang bermandi darah sekitar pukul 04.00, Sabtu (28/10/2017).
Polres Boyolali dan tim forensik yang menuju lokasi dan mengolah TKP menduga kuat gadis malang itu tewas dibunuh perampok. Dari hasil oleh TKP, polisi menemukan sejumlah barang yang hilang, diantaranya uang senilai Rp 2,4 juta lebih dan dua ponsel.
Kapolres Boyolali, AKBP Aries Andhi mengatakan, polisi menduga Siti Munawaroh menjadi korban perampokan berdasar hasil oleh tkp dan keterangan sejumlah saksi dan pemilik warung makan.
“Dari penuturan pemilik warung, korban adalah karyawannya yang setiap hari bekerja sebagai kasir,” ungkap Kapolres.
Hasil visum terhadap mayat korban di RS Pandan Arang Boyolali diketahui terdapat luka sayatan senjata tajam di leher dan luka tusuk di punggung. (theo)
(Sumber foto: medsos)
Berita terkait:
Siti Munawatun Alami Sobek dan Tusuk