Ambil Sabu di Dekat Kampus UNS Ditangkap Polisi
SOLO (Poskita) – Gara-gara mengambil sabu di depan Taman Boulevard Kampus UNS Jalan Ir Sutami, Jebres, Didit Saputro (26) ditangkap polisi. Padahal sabu satu paket seharga Rp 300.000 rencana untuk pesta bersama dengan pacarnya.
Ketangkap basah oleh petugas, sejak Jumat (29/9) malam, Didit dikurung di ruang tahanan pengap di Polsek Jebres.
Penangkapan tersangka sabu yang tinggal di Perumnas Pucangsawit, Jebres itu diungkap Kapolsek, Kompol Juliana BR Bangun, Minggu (1/10).
”Tersangka sudah lama kami curigai kerap bertranksi narkoba jenis narkotika golongan satu tersebut. Namun untuk menangkap seseorang yang dicurigai perlu tertangkap tangan yakni menyimpan, membawa atau mengonsumsi.
Rupanya setelah lama diincar, lanjut Kapolsek, ada informasi kalau Didit hendak mengambil sabu yang dipesan dari seorang pengedar di depan Kampus UNS. Begitu gerak geriknya mencurigakan, anggota yang telah lama melakukan pemantauan di lokasi kejadian lalu menangkap Didit yang hendak kabur mengendarai motor Suzuki Satria. ”Dalam penangkapan itu, hanya Didit yang dapat diamankan, sedang pengedarnya lebih dahulu melarikan diri mengendarai sepeda motor sebelum petugas datang,” tandas Kapolsek mewakili Kapolresta Surakarta, AKBP Ribut Hari Wibowo.
Begitu ditangkap, Didit yang mengaku baru saja mengambil sabu yang dibeli dari temannya, berinisial R. ”Sabu yang saya beli rencananya hanya saya pakai sendiri,” jelasnya sembari mengaku baru sekali membelu sabu dari R yang kini masih dalam pengejaran petugas. (gito)
