Pecah Rekor..!! Sri Agung Terpilih Jadi Kades Kadilanggon dengan Dukungan Suara 98 Persen

Spread the love

Sri Agung Suko Wijoyo sedang dikawal warga menuju lokasi coblosan Pilkades Kadilanggon, Rabu (5/7/2023) pagi.

KLATEN, POSKITA.co – Betapa bahagia hati Sri Agung Suko Wijoyo, SH. Kenapa? Penjabat (Pj) Kepala Desa Kadilanggon, Kecamatan Wedi, Klaten ini dinyatakan menang sekitar 98 persen dan berhasil mengungguli calon kades Kadilanggon lainnya, Sudarmono (asal daerah Kabupaten Karanganyar).

Dalam pesta demokrasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Kadilanggon, Rabu (5/7/2023), Sri Agung berhasil meraih suara dukungan sebesar 1281 suara. Lawannya Sudarmono hanya mendapatkan 11 suara dan 17 suara rusak. Warga Kadilanggon tampaknya sudah kecanthol atau jatuh hati dengan Sri Agung yang masih muda, enerjik dan mempunyai jiwa pengabdian tinggi.

Satukan tekad wujudkan Kadilanggon Juara, Sri Agung Suko Wijoyo ajak warga bersatu dan menangkan Pilkades.

Selama menjadi Pj Kades Kadilanggon, terhitung 22 bulan atau 2 tahun kurang 2 bulan, Sri Agung telah menancapkan semangat gotong royong membangun desa. Segenap perangkat desa juga kompak dan jajaran Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kadilanggo juga guyup mendukung program-program pembangunan yang ada.

Untuk wilayah 1, Sri Agung mendapatkan suara 430, Sudarmomo dapat 0 suara dan yang rusak atau tidak sah ada 1. Lalu untuk wilayah 2, Agung meraih 405 suara, Sudarmono raih 10 dan yang rusak atau tidak sah ada 12 suara. Dan wilayah 3 Sri Agung mendapatkan suara 446, Sudarmono hanya 1 suara dan yang rusak atau tidak sah ada 4 suara.

Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) ada 1524 orang dan yang hadir dalam pilkades ada 1310 orang. Dari laporan di lapangan, ternyata DPT riil pilkades ada 1360 orang pemilih. DPT berkurang karena ada yang sudah meninggal dunia, kerja di luar kota dan faktor lainnya. Sri Agung juga melayani warga di 3 RW yang jauh dari balai desa, akhirnya dijemput memakai kereta kelinci dan dijamu dengan makan siang.

Saat ditemui redaksi Sabtu (8/7/2023) siang, Sri Agung mengucapkan terima kasih kepada warga Desa Kadilanggon dengan ceria, bahagia dan kompak, mendatangi TPS atau tempat pemungutan suara di Balai Desa Kadilanggon. Kehadiran, niat warga dan dukungan menyalurkan suara aspirasi dipandang menjadi motivasi bagi Sri Agung untuk bekerja.

“Luar biasa, prestasi hasil pilkades yang capaian 98 persen suara dukungan untuk saya merupakan sebuah rekor. Dalam sejarahnya, belum pernah ada rekor suara dukungan warga dalam pilkades Kadilanggon bisa mencapai angka 98 persen. Hal ini patut disyukuri dan kita siap bersama-sama elemen yang ada wujudkan Desa Kadilanggo Juara,” ungkap Sri Agung mantap.

Sosok pemuda yang belum menikah dan alumni Fakultas Hukum UII Yogyakarta ini mempunyai slogan ayom, ayem dan tentrem selama pilkades. Sri Agung saat ini tinggal di Dukuh Karanggebang RT 1/RW 2, Desa Kadilanggon atau utaranya Pasar Gempol, Kadilanggon. Tentang konsep membangun Kadilanggon jadi Juara, Sri Agung telah melakukan berbagai gebrakan, antara lain mendukung pembuatan pakan konsentrat yang dinaungi BUMDes Putro Manggolo.

“Inilah salah satu langkah pemberdayaan masyarakat dengan menciptakan sebuah tatanan masyarakat yang ayom, ayem tentrem. Dan endingnya nanti masyarakat Kadilanggon menjadi Juara. Sisi filosofinya, Juara itu dimaknai spirit, prakarsa, semangat, motivasi, prestasi dan kekompakan,” ujarnya.

Salah satu warga, Jhon Rembo, warga Gempol, mengaku mendukung sosok Sri Agung yang mempunyai talenta dalam memajukan desa. Sri Agung yang terpilih menjadi Kades Kadilanggon ini diharapkan akan mampu membawa kemajuan dan perubahan yang signifikan bagi peningkatan kesejahteraan warga.

“Wonge pinter, jebolan Fakultas Hukum UII Yogyakarta, layak memimpin Desa Kadilanggon. Wargo Kadilanggon guyup satu komando dukung Sri Agung jadi orang nomor satu di Desa Kadilanggon ini. Sudah teruji pengabdiannya, seperti membantu pelayanan kesehatan warga,” jelas Jhon Rembo.

Di lihat dari sisi pendidikannya, Sri Agung ini lulusan SDN 2 Kadilanggon, Wedi, SMPN 1 Wedi dan SMAN 1 Jogonalan. Saat ini, Sri Agung juga menjabat sebagai PNS di Kecamatan Wedi sebagai staf Bagian Perencanaan Keuangan. Selama 22 bulan mendapat amanah Bupati Klaten Hj. Sri Mulyani menjadi Pj Kades Kadilanggon dan akhirnya saat ini menanti pelantikan sebagai Kades Kadilanggon pada 27 September 2023 mendatang.

“Saya tetap berkomitmen memajukan desa Kadilanggon menjadi juara, termasuk melanjutkan cita-cita atau impian Kades Sukiyo yang telah meninggal dunia. Saya menjadi Pj Kades Kadilanggon untuk melanjutkan roda pemerintahan desa yang sebelumnya dipimpin almarhum Sukiyo. Selama 22 bulan saya support agar roda pemerintahan dan program APBDes yang ada bisa terwujud,” ungkap Sri Agung.

BUMDes Kadilanggon yang saat ini dipimpin Adi Prayoga juga akan terus didorong semakin nyata pergerakannya. Wilayah Desa Kadilanggon yang terdiri 23 RT dan 9 RW dengan jumlah penduduk sekitar 2500 jiwa, menjadi penyemangat dirinya dalam pelayanan pengabdian. Kata Sri Agung, menjadi Kades ini diniati untuk ibadah dan bermanfaat bagi masyarakat. Diharapkan elemen masyarakat ikut andil dan mendukung target Kadilanggon benar-benar juara. (Kim)