Aku Mencari Paku

Spread the love

SASTRA

Sajak

oleh: Gress Raja Ki Kentongan

Aku
Sang Tukang
Kucari sebatang Paku Buwono

Hari ini
Aku tiba disini
Kenalkan,
Aku Sang Tukang Sejati
yang jadi Pemulung kota Bengawan
Aku sedang mencari
Sebatang Paku Buwono.

Mencari di antara sampah-sampah kota
Mencari di tengah kegelapan
sang malam
yang lelah menanti fajar

Aku mencari paku
di tengah siluman paku
yang kesurupan dan berteriak-teriak:
Akulah pakunya….!! Akulah pakunya…!!

Ya…. Aku telah tiba disini
Mencari paku yang hilang
Paku yang tertimbun
sampah-sampah manusia

Paku yang terkubur
di bawah rumah-rumah kumuh,
Paku yang lenyap ditelan jaman edan.

Aku mencari Paku Buwana.
Sebab Aku Sang Tukang
sedang menopang rumah tua
yang terancam tumbang,

sedang menahan pelita adat
yang berkedip-kedip terancam padam.
sedang membersihkan pelataran
rumah budaya asal
yang penuh ludah anak-anak tetangga.

Paku yang kucari
bukan sembarang paku
Paku penopang bumi
penyangga jagad.

Paku yang terbuat
dari daging dan darah
serta nafas.

Paku yang membiarkan dirinya
tertancap menikam dunia.
Dunia yang sedang mengobarkan semangat gila
“maju tak gentar membela yang bayar”

Paku yang mebiarkan dirinya
Tertancap dan merasuki hati
anak-anak Nusantara
agar berseri dan beradab.

Paku yang menjadi tombak
penikam tikus-tikus loba,
yang jadi panah anjing-anjing serakah.

Aku mencari paku,
Jika engkaulah pakunya,
Mari….datanglah padaku
Sang Tukang

Biarkan kepalamu dihajar
dengan palu kebesaran Sang Alam
agar dari sana keluarlah
percikan-percikan api kebijaksanaan
yang menjadi mercusuar dunia.

Biarkan kepalamu dihajar
dengan gadam Kebesaran Pencipta
menikam bumi kita
hingga seluruh dunia bergetar
oleh getaran Cinta

Getaran Cinta
Ibu Pertiwi kita.

(Solo, Januari 1999)
Ki Kentongan