Semarakkan HUT ke-73, Karyawan Bank Klaten Donor Darah
KLATEN, POSKITA.co – Dalam meningkatkan kepedulian sesama, PT BPR Bank Klaten (Perseroda) mengadakan kegiatan donor darah bagi para karyawan Bank Klaten bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Klaten yang diadakan di aula Bank Klaten, Kamis (1/8/2024) pagi.
Penuh semangat, karyawan yang sedang longgar usai upacara HUT ke-73 Bank Klaten yang baru saja selesai digelar di halaman kantor, satu per satu masuk ruang aula dan mengikuti donor darah. Sebelumnya karyawan mengisi formulir peserta donor darah dan terlihat ada 5 orang petugas PMI Klaten yang melayani kegiatan donor darah. 1 orang bagian data peserta, 1 orang bagian cek kesehatan, 1 orang bagian pengumpul kantong darah dan 2 orang bagian pelaksana pengambilan darah.
Direktur Utama PT BPR Bank Klaten (Perseroda) Tulus Yunianto, SE terlihat bergabung dengan para karyawan dan ikut donor darah. Dengan rutin donor darah ini, jelas Tulus, manfaatnya selain menjaga kesehatan, juga bagian dari kepedulian sesama. Darah yang telah didonorkan melalui PMI ini dimanfaatkan atau membantu masyarakat yang sangat membutuhkan.
Tulus yang juga pengurus PMI Kabupaten Klaten mengajak elemen masyarakat untuk menghidupkan semangat donor darah. Bisa atas nama kantor, paguyuban atau sebagai warga negara Indonesia yang memang intens rutin donor darah. Kalau secara pribadi, bisa datang langsung ke kantor PMI Klaten yang berada di samping Kantor Pajak Pratama Klaten.
“Kegiatan HUT ke-73 Bank Klaten ini banyak rangkaiannya, antara lain khitanan massal, pengobatan massal gratis, penyaluran sembako warga miskin, donor darah dan lainnya. Untuk puncaknya akan digelar pengundian hadiah utama berupa 2 mobil, sepeda motor, kulkas, sepeda listrik, TV, sepeda gunung dan lainnya, yang diadakan di Pendapa Kabupaten Klaten pada 7 Agustus 2024 mendatang,” jelas Tulus.
Lebih jauh dikatakan, Bank Klaten sebagai Banknya Pemkab Klaten terus berbenah dan mengevaluasi diri demi peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Untuk visi Bank Klaten ke depan adalah Go Berlian yang merupakan tindaklanjut dari visi sebelum Sekop Tukul Emas. Setiap langkah atau periode, harap Tulus, ada visi yang semakin jelas dan tetap update program atau program kebijakan yang mendorong peningkatan pelayanan dan kesejahteraan.
Sekop Tukul Emas singkatan dari sehat, kompetitif, profesional, tumbuh berkualitas serta bermartabat untuk masyarakat. Dan singkatan dari Go Berlian dimaksudkan adalah governace, risk dan compliance, dimana semua pegawai wajib mengoptimalkan tata kelola, manajemen risiko dan kepatuhan terhadap regulasi untuk melindungi aset, meminimalisir kejadian tak terduga (froud dan likuiditas), serta melindungi hak dan kepercayaan stakeholder.
“Untuk makna atau arti Berlian adalah berdaya saing dan sehat, tumbuh berkualitas, profesional, aman terpercaya dan berkelanjutan. Setiap karyawan wajib memahami atau mengerti akan visi Go Berlian ini dan ke depan Bank Klaten dengan permodalan yang mencapai ratusan milyar, bisa semakin menambah PAD ke Pemerintah Klaten. Sekedar informasi, untuk capaian laba sebelum pajak sampai bulan Juni 2024 mencapai angka Rp 6,01 milyar. Luar biasa kinerja jajaran keluarga besar Bank Klaten. Pertahankan dan tingkatkan terus,” pesannya. (Hakim)
