Modifikasi Bola Plastik Tingkatkan Kemampuan Passing Bawah Dan Servis dalam Permainan Bola Voli

Spread the love

Oleh: Suhardi, S.Pd

Guru Pesjasorkes SDN 03 Waru, Kebakkramat, Karanganyar

Permainan bola voli merupakan salah satu kompetensi yang hendak dicapai oleh peserta didik kelas IV sekolah dasar. Dalam permaian bola voli ada beberapa gerakan yang lazim untuk dilakukan saat melakukan permainan ini, diantaranya adalah servis dan passing bawah.  

Servis adalah sebuah langkah awal atau pembuka dalam permainan bola voli. Bisa berarti juga sebagai tindakan memukul bola yang dilakukan salah seorang pemain dalam satu regu untuk mengumpulkan poin atau nilai. Oleh karena itu saat melakukan servis sebenarnya tidak hanya sebagai pembuka permainan melainkan bisa merupakan serangan awal yang dilakukan salah satu pemain dari salah satu tim untuk mengumpulkan angka, karena dalam melakukan servis terkadang bisa dengan pukulan keras dengan harapan pihak lawan tidak bisa mengantisapi datangnya bola.

Pada mulanya, servis hanya merupakan pukulan pembukaan untuk memulai suatu permainan. Keberhasilan suatu servis tergantung pada kecepatan bola, jalan dan perputaran bola dan penempatan bola ke tempat kosong kepada pemain ke garis belakang kepada pemain yang melakukan perpindahan tempat (Muhajir dkk, 2013: 26).

Servis tangan bawah adalah servis yang sangat sederhana dan diajarkan terutama untuk pemain pemula. Gerakannya lebih alamiah dan tenaga yang dibutuhkan tidak terlalu besar. Cara melakukannya adalah sebagai berikut: (a) berdiri dengan kaki kiri di depan, kaki kanan di belakang; (b) bola dipegang oleh tangan kiri; (c)  lambungkan bola setinggi bahu; (d) pada saat yang bersamaan, lengan kanan diayunkan ke belakang, kemudian pukul bola dengan tangan kanan; (e) berkenaan bola tepat pada tangan, dan telapak tangan menghadap ke arah bola; (f) pukulan dilakukan dengan tangan dalam keadaan mengepal. Setelah bola dipukul, diteruskan dengan melangkahkan kaki kanan ke depan.

Adapun Passing adalah upaya seseorang pemain bola voli dengan cara menggunakan suatu gerakan teknik tertentu yang tujuannya untuk mengoper bola kepada teman seregunya untuk memainkan bola di lapangan sendiri, sebagai langkah awal untuk menyusun pola serangan kepada lawan.

Cara melakukan passing bawah (dig pass) adalah sebagai berikut: (a) berdiri dengan kedua kaki dibuka selebar bahu dan lutut ditekuk ke belakang, (b) rapatkan dan luruskan kedua lengan di depan badan hingga kedua ibu jari sejajar, (c) lakukan gerakan mengayunkan kedua lengan secara bersamaan dari bawah ke atas hingga setinggi bahu, (d) saat bola tersentuh kedua lengan kedua lutut diluruskan, (e) perkenaan bola yang baik tepat pada pergelangan tangan.

Untuk melakukan kegiatan pembelajaran mengenai servis dan passing bawahtidak semudah yang dibayangkan, mengingat bola yang digunakan dalam permaian ini relative besar dan berat, sehingga beberapa peserta didik merasakan berat dan sakit saat mengenai tangan. Kondisi ini menyebabkan beberapa peserta didik enggan saat mendapat giliran untuk melakukan gerakan ini.

Pendidik sebagai fasilitator pembelajaran tentu saja harus mampu memodifikasi strategi, sehingga peserta didik dapat melakukan servis dan passing bawah dengan lebih mudah dan tidak merasakan sakit pada saat melakukan keterampilan ini.

Adapun strategi yang dapat digunakan adalah menggunakan metode pembelajaran dengan modifikasi bola plastik. Modifikasi bola plastik diharapkan siswa akan lebih termotivasi dalam proses pembelajaran passing bawah dan servis, karena bola plastik merupakan bola yang cukup ringan dan terasa lebih lunak jika menyentuh lengan siswa. Bola plastik merupakan bola yang terbuat dari bahan plastik, bahan plastik sebagai lapisan luar. Bola plastik merupakan bola yang cukup menarik bagi siswa karena bentuknya yang warna-warni, bola plastik memungkinkan untuk digunakan belajar passing bawah siswa seusia kelas IV sekolah dasar karena dapat berfungsi sebagai pelindung rasa rasa sakit. Bola plastik ini berdiameter 65,5 cm dan berat 100 gram. Dengan ukuran berat yang cukup ringan ini sangat sesuai digunakan pada siswa Sekolah Dasar yang sebagian siswa masih belum kuat otot lengannya. Diharapkan pula dengan spesifikasi bola plastik tersebut dapat memotivasi siswa dalam belajar passing bawah bola voli, sehingga kompetensi dapat dicapai dengan lebih menyenagkan bagi peserta didik.**

Editor: Cosmas