Sate Kambing Muda Bu Nur Klaten Maknyuus..!!
KLATEN, POSKITA.co – Bagiu pecinta kuliner, Sate Kambing Muda Bu Nur menjadi salah satu tempat menarik untuk dikunjungi. Selain dagingnya segar, juga bumbunya meresap dan tidak alot atau kenyal. Sate kambingnya terasa empuk dan tidak kalah dengan kuliner lainnya.
Hal ini bisa dibuktikan saat redaksi berkunjung ke Sate Kambing Muda Bu Nur yang ada di 20 meter baratnya Polsek Trucuk, Klaten. Warung kuliner ini dikelola dengan senang hati dan sudah berpengalaman. Hadir di Klaten sejak awal 1 Maret 2023 lalu dan pelanggannya dari berbagai kalangan sering mampir.
Dyan Arta (35 th), ownernya, mengaku tertarik dengan usaha kuliner sate kambing muda karena memang sering diincar masyarakat. Kondisi pandemi Covid-19 membuat orang berusaha menambah imune atau kekebalan tubuh. Dengan makan sate, gulai, tongseng dan tengkeng, bisa menjadikan badan sehat, imune bertambah.
“Kebetulan saya juga penggemar kuliner dan selama ini juga sering memburu warung kuliner yang menarik. Termasuk saat kuliah S1 Teknik Industri Telkom University Bandung. Kebetulah sate kambing muda ini yang nyetori teman adik kelas saya, Handaru Jati yang tergabung dalam CKF Gantiwarno. Kita satu frekwensi dan akhirnya kita dirikan sate kambing muda Bu Nur ini,” ujar Dyan Arta saat dihubungi redaksi, Sabtu (2/6/2023).
Sate Kambing Muda Bu Nur ini diambilkan dari nama eyangnya Nurwati dan dipakai untuk nama warung Bu Nur. Ibundanya Dyan Arta, Tri Silawati, SPd (56 th), guru SDN 1 Kradenan, Trucuk, saat waktu luang pulang mengajar, juga ikut bantu mengemas bumbu dan bantu masak-masak.
Sementara istrinya, Dyah Ayu (27 th), juga ikut bantu pula dalam mengelola sate kambing muda Bu Nurdi waktu luang. Dyan sendiri mengaku pernah kerja di Bank Mandiri dan karena keadaan, maka Dyan memutuskan keluar dari Bank Mandiri tahun 2021 dengan menekuni berwirausaha.
“Alhamdulillah, pelanggan kami sudah hadir dan setia setiap saat mampir. Lokasinya juga mudah dijangkau dan soal rasa jangan diragukan. Daging kambing kami masih segar dan dijamin kehalalannya, sebab kita gunakan juleha atau juru sembelih halal yang tergabung dalam CKF Gantiwarno,” ujar Dyan Arta yang saat ini tinggalnya di Jalan Kaliurang Km 10.
Salah satu pelanggan setia, Muhammad, warga Ngawen, Klaten, untuk soal rasa memang tidak bisa dipungkiri. Dagingnya empuk dan meresap bumbunya. Setiap kali lewat sekitar Kecamatan Trucuk, selalu diupayakan mampir dan menikmati menu yang ada, baik sate, tongseng, tengkleng maupun gulai.
“Harganya juga terjangkau, satu porsinya Rp 25 ribu dan kalau tambah nasi dan minum tambah Rp 6 ribu. Baunya juga tidak prengus dan empuk. Warung sate kambing muda Bu Nur ini memang ngangeni dan pelanggan pasti ketagihan balik lagi,” jelas Muhammad yang juga seorang youtuber.
Warung ini buka dari pukul 09.00-20.00 WIB. Tapi kalau sudah habis, dipastikan tutup lebih awal. Setiap hari setidaknya satu ekor kambing habis. Para pejabat, guru, kalangan petani maupun wartawan juga sering mampir di warung yang dikenal maknyus ini. (Kim)
