DISKOPUKM Jateng Gelar Magang Kewirausahaan Batik Tulis

Spread the love

KLATEN, POSKITA.co – Komitmen pemerintah Provinsi Jawa Tengah, dalam hal ini Dinas Koperasi dan UKM Jawa Tengah (DISKOPUKM), mengadakan magang Kewirausahaan Batik Tulis Warna Alam di Batik Tulis Kebon Indah Bayat Klaten mulai 15-27 Mei 2023.

Para peserta berasal dari para pembatik asal Kabupaten Blora sejumlah 15 orang. Dari pantauan redaksi, semua pembatik dari Blora adalah perempuan dan selama magang Kewirausahaan Batik Tulis Warna Alam ini, peserta tinggal di rumah warga setempat.

Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (DKUKMP) Kabupaten Klaten Anang Widjatmoko, SH MM, ikut menyambut baik kedatangan 15 pembatik asal Blora ini. Anang berharap, peserta magang Kewirausahaan Batik Tulis Warna Alam di Batik Tulis Kebon Indah Bayat ini membawa berkah.

“Kebetulan rombongan pembatik asal Kabupaten Blora ini datang ke Kebon Indah Bayat ini sudah dua kali. Dulu sekitar akhir tahun 2019 dan selang beberapa bulan terjadi pandemi Covid-19. Kami apresiasi atas kerjasama yang baik dengan DISKOPUKM Jawa Tengah serta hadirnya Batik Tulis Kebon Indah Bayat ini,” pesan Anang Widjatmoko.

Batik Tulis Kebon Indah Bayat Klaten memang menjadi lokasi tepat belajar batik tulis warna alam.

Dalmini selaku Pimpinan Batik Tulis Kebon Indah Bayat, sangat senang dan selalu mendukung program magang Kewirausahaan yang diadakan DISKOPUKM Jawa Tengah. Selama 13 hari, peserta pembatik asal Kabupaten Blora yang sudah berpengalaman ini, akan diberikan wawasan keilmuan terkait batik tulis warna alam.

“Kebetulan mereka para pembatik asal Blora ini sudah mempunyai pengalaman dalam membatik. Dan oleh pemerintah lebih diasah lagi dengan mengikuti program magang Kewirausahaan Batik Tulis Warna Alam di sini. Kita siap saja menjadi pembimbing mereka,” ujar Dalmini.

Dikabarkan pula, Batik Tulis Kebon Indah Bayat Klaten ini, sering menjadi tempat tujuan magang Kewirausahaan Batik yang didukung DISKOPUKM Jawa Tengah. Para pembatik yang masuk tim Batik Tulis Kebon Indah Bayat juga kompak dan senang hati mendampingi para pembatik yang magang. Rata-rata waktu untuk program magang batik adalah 12-13 hari dan suasana atau lokasi magang batik juga nyaman.

“Kita syukuri apa yang ada ini dan proses panjang usaha warga Kebon Bayat ini merintis usaha batik tulis warna alam. Dan terima kasih atas kepercayaan pemerintah, dalam hal ini DISKOPUKM Jawa Tengah yang selalu mengirimkan para pembatik dari berbagai daerah ke sini. Kita sama-sama belajar dan raih kesuksesan,” ujar Dalmini. (Kim)