Digiling Mesin Pengaduk Pasir, Tubuh Buruh Pabrik Bricon Hancur

SRAGEN, POSKITA.co – Keselamatan kerja dilingkungan pabrik bata ringan Bricon di Dukuh Karangasem, Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, dinilai menakutkan. Pasalnya, seorang operator alat berat loader bagian ballmill tewas tergiling mesin pengaduk pasir, Rabu siang (10/8) sekitar pukul 11.30 WIB.

Korban Slamet Hariyanto (44), warga Dusun Sanan kulon RT 04/01 Desa, Kec. Sanan kulon Kab. Blitar, Jatim kondisi kepalanya pecah dan tubuh remuk terjepit mesin ballmill hingga tewas.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang dikenal sebagai operator mesin loader tengah bertugas mengisi bahan baku berupa pasir pada hoper. Diduga saat mengisi pasir, mesin pengaduk macet. Lantas korban turun untuk memperbaikinya.

Ditengarai saat memperbaiki alat tersebut, korban terpleset hingga jatuh ke pengaduk pasir hingga tergiling mesin hingga tubuhnya remuk tewas. Kemudian pada saat bekerja saksi Yudianto (45), melihat korban mendekat bagian bawah hoper dan tersangkut konveyor. Melihat hal tersebut saksi mendekat pada korban dan ditemukan sudah terjepit konveyor.

Lantas saksi 1 mematikan mesin ballmill dan memberitahu saksi Solikin (35), bersama-sama melepaskan korban dari korveyor dan korban sudah meninggal dunia. Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama melalui Kapolsek Sambungmacan Iptu Widarto menjelaskan, meninggalnya korban lantaran kecelakaan kerja. Pihak kepolisian selain evakuasi korban untuk dilakukan visum di RSUD Soehadi Prijangoro, Sragen dan olah TKP.

“Hasil olah TKP, korban ditemukan didekat mesin konveyor, dengan kondisi luka kepala tergencet, tengkorak sebelah kiri remuk, otak hancur hingga tewas,” ujar Iptu Widarto. Selain luka kepala, korban juga alami luka lain seperti dada hancur, perut terburai, tangan kanan patah, kiri patah terdapat luka robek. Kaki lutut kanan patah.

“Usai visum, jenasah diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan tempat asalnya,” pungkas Iptu Widarto. (Cartens)