Setor Uang Pelicin Hingga Rp 150 Juta Pengisian 3 Perangkat Desa Nganti Geger
SRAGEN, POSKITA.co – Seleksi pengisian perangkat Desa Nganti, Kecamatan Gemolong, Sragen, geger. Pasalnya, sejumlah calon sempat datangi rumah kepala desa, lantaran mereka yang diduga telah membayar sejumlah uang geram tak lolos seleksi. Karena ditengarai persoalan itu, pihak panitia pengisian perangkat desa belum mengumumkan peserta yang telah lulus seleksi, Minggu (26/6).
Informasi yang dihimpun menyebutkan, Desa Nganti membuka tiga lowongan pengisian perangkat desa. Diantaranya lowongan Bayan I Dukuh Gandu, Kaur Keuangan dan Kasi Pelayanan. Lantaran jauh hari sudah mendengar adanya lowongan perangkat desa itu, sejumlah calon diduga telah menemui kades setempat. Mereka diduga telah menyiapkan sejumlah uang hingga ratusan juta agar lolos seleksi.
“Dikabar ada beberapa calon jauh hari telah menyetor dana agar bisa menjadi perangkat desa,” ungkap salah satu warga Desa Nganti yang enggan disebut namanya.
Dibeberkan warga tersebut, soal adanya setoran uang untuk menjadi perangkat desa itu sudah menjadi rahasia umum di Desa Nganti. Apalagi saat mereka yang dikabarkan telah setorkan dana malah tidak lolos seleksi perangkat desa. Mereka telah grundelan ngomong ke warga.
Aktivis dari Terang dan Rasional (Teras) Sragen Wahono menjelaskan, pihaknya sempat terjun dilapangan dan lakukan pengecekan ada beberapa laporan, bahwa salah satu pendaftar calon bayan sudah setor Rp 60 juta tapi tidak lolos. Begitu juga pendaftar Kaur keuangan yang telah setor Rp 150 juta dan Kasi Pelayanan Rp 50 juta juga tidak lolos seleksi.
“Sayangnya mereka yang telah setor dan tidak jadi belum melayangkan persoalan itu ke ranah hukum,” tutur Wahono.
Sementara Kades Nganti Joko Warsito belum bisa menjelaskan persoalan tersebut. Lantaran saat ditanyakan melalui pesan singkat belum memberikan jawaban. Sehingga kapan para perangkat desa yang telah lolos seleksi itu dilantik juga belum bisa diketahui.
Diketahui dari tiga lowong perangkat desa itu, untuk pengisian Bayan I Gandu ada 3 pendaftar. Kemudian pengisian Kaur keuangan diperebutkan 7 orang dan kasi Pelayanan diperebutkan 3 calon. (Cartens)
