Uji Kompetensi, Mahasiswa MBKM PKKM ISI Surakarta Tersertifikasi Profesi Perfilman

Spread the love



Solo, Poskita.co
Prodi Film dan Televisi Institut Seni Indonesia Surakarta (25-28/11/2021) menyelenggarakan kegiatan Pelatihan dan Sertifikasi Bidang Perfilman untuk skema okupasi Asisten 1 Editor dan Manajer Lokasi, berlangsung di Wisma El Betel, Karangpandan Kabupaten Karanganyar. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka kegiatan Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) tahun 2021 yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek.

Dalam kegiatan yang diinisiasi bersama ISI Surakarta dan Lembaga Sertifikasi Profesi P3 Kreator Film dan Televisi ini, selama 4 hari, 24 mahasiswa yang tergabung dari 22 mahasiswa ISI Surakarta dan 2 mahasiswa Universitas Multimedia Nusantara UMN (selaku perguruan tinggi mitra) mendapatkan pelatihan Pelatihan Berbasis Kompetensi dan di akhir sesi dilakukan uji Sertifikasi Kompetensi. Hasil dari Uji Kompetensi yang dilakukan, ke 24 peserta tersebut seluruhnya dinyatakan Kompeten.

Sri Wastiwi Setiawati selaku Ketua Tim Task Force PKKM ISI Surakarta mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan upaya perguruan tinggi menyiapkan mahasiswa untuk dapat lisensi dalam bekerja di dunia industri secara profesional. Dengan sertifikasi, maka standar lulusan mahasiswa telah setara dengan kualifikasi industri, dan membuka peluang keterserapan lulusan masuk disektor industri. Hal ini sangat menunjang capaian Indikator Kinerja Utama perguruan tinggi.

Gunawan Pagaru, Ketua Persatuan Karyawan Film dan Televisi Indonesia selaku mentor mengatakan bahwa saat ini negara membutuhkan Sumber Daya Manusia perfilman yang tersertifikasi sebagai syarat bersaing di industri global. Jika film Indonesia tidak dikerjakan oleh SDM yang tersertified maka film Indonesia tidak akan diterima di pasar global. Demikian juga film asing yang berproduksi di Indonesia, tidak dapat melibatkan SDM yang tidak tersertifikasi.
“Kegiatan ini menarik sekali bagi kami di Industri. Ini pertama kali setahu saya, kegiatan di Perguruan tinggi, selain mahasiswa mendapatkan insentif produksi dan kewirausahaan, di akhir sesi diberikan juga Sertifikat kompetensi. Ini saya kira patut diteladani untuk perguruan tinggi di seluruh Indonesia.” tambah Gunawan Pagarru.

Joko Budiwiyanto, selaku Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desan ISI Surakarta, saat menutup kegiatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan ini menunjukkan bahwa PKKM merupakan program yang membantu Perguruan Tinggi dalam merencanakan dan mencapai target Indikator kinerja utama perguruan tingginya.

“Dalam PKKM tahun ini Prodi Film Dan Televisi dapat mencapai berbagai IKU, salah satunya mahasiswa mendapat sertifikasi kompetensi. Dan capaian ini tentu menunjukkan bahwa ISI Surakarta tidak main-main dalam usahanya meningkatkan kualitasnya. Dan dalam kegiatan ini nyata besar sekali manfaatnya bagi mahasiswa.” lanjut Joko Budiwiyanto.
24 Mahasiswa yang menjadi peserta pelatihan dalam kegiatan ini adalah mahasiswa peserta Merdeka Belajar Kampus Merdeka ISI Surakarta area Membangun Desa, yang telah selama 4 bulan dilaksanakan di Desa Karang, Kecamatan Karangpandan kabupaten Karanganyar. Selama melaksanakan MBKM Membangun Desa, mahasiswa telah menghasilkan 4 karya FIlm dan Audio Visual serta sebuah event yaitu Karang Film Festival. Kegiatan ini diharapkan juga menjadi kegiatan penguat kerjasama Prodi Film dan Televisi ISI Surakarta dan Pemerintah Desa Karang dalam
mengembangkan Laboratorium Sosial Perfilman dan Pengembangan Desa Wisata Perfilman.

Cosmas