Manfaat Literasi Baca di Masa Pandemi Corona di SDN 01 Wukirsawit

Spread the love

Suparno, S.Pd.
SDN 01 Wukirsawit Kecamatan Jatiyoso

SDN 01 Wukirsawit Kecamatan Jatiyoso Kabupaten Karanganyar juga sangat mematuhi himbauan pemerintah terkait protokol kesehatan yang harus dilaksanakan di sekolah. Sejak Maret 2020 virus corona menjadi masalah yang penting bagi bangsa Indonesia hingga saat ini. Berbagai solusi dilakukan karena dampak besar dari penyebaran virus tersebut. Khususnya kebijakan di dunia pendidikan dari pusat sampai daerah kabupaten. Pemerintah kabupaten Karanganyar juga terdampak virus corona atau yang biasa dikenal dengan sebutan COVID- 19, sehingga untuk pembelajaran tatap muka sangat rentan dilakukan. Dalam hal ini pembelajaran yang dilaksanakan melalui daring, tentunya siswa menemukan kesulitan dalam kegiatan literasi baca. Berbeda halnya ketika siswa belajar tatap muka bisa melaksanakan kegiatan literasi 10 menit awal pembelajaran, membaca di perpustakaan ataupu di pojok baca melalui arahan dari guru, dan pemanfaatan majalah dinding sekolah. Selain itu juga bisa melalui literasi digital seperti masa pendemi sekarang ini.
Berdasarkan hasil pengukuran data nilai PISA yang sudah keluar, dan yang cukup menyedihkan adalah Indonesia masih belum beranjak dari papan bawah. Berturut-turut, nilai untuk Membaca, Matematika dan Sains dari hasil tes di 2018 adalah 371, 379 dan 396. Nilai ini mengalami penurunan dibanding tes di tahun 2015, dimana berturut-turut Membaca, matematika dan Sains meraih skor 397, 386, dan 403. Dari semua skor itu , membaca mempunyai penurunan skor terendah, dan bahkan di bawah skor di tahun 2012 yaitu 396.(www.zenius.net/blog/23169.com). Sebagai pendidik saya sangat prihatin dengan kondisi ini, sehingga meskipun daring penting sekali siswa untuk tetap melaksanakan literasi baca. Buku dan literasi baca adalah jendela dunia dalam menambah wawasan dan pengetahuan.

Siswa adalah masa depan generasi penerus bangsa yang harus diselamatkan, meskipun dengan langkah pembelajaran jarah jauh dari rumah. Virus corona memiliki kemampuan yang tinggi untuk menyebabkan penyakit yang fatal secara nasional maupun daerah khususnya di kabupaten Karanganyar. Tidak hanya orang tua, bahkan generasi muda pun dapat tertular COVID-19 jika tidak menjaga diri. Biasanya, manula memang rentan terkena COVID-19 dikarenakan sistem imun tubuh yang sudah tidak seprima dulu. Selain itu, manula yang memiliki riwayat penyakit seperti hipertensi, diabetes, penyakit pernapasan, atau penyakit parah lainnya memiliki kemungkinan besar untuk tertular COVID-19 akut. Hal ini juga sangat berpengaruh terhadap kebijakan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar bagi siswa, maka kegiatan pembelajaran daring juga membutuhkan literasi baca demi kelancaran pembelajaran. Literasi baca sangat penting dalam menunjang pengetahuan dan dan wawasan siswa.

Sebagai warga negara yang baik harus mau mematuhi protokol kesehatan, khususnya di instansi pendidikan tempat saya mengabdi yaitu di SDN 01 Wukirsawit Kecamatan Jatiyoso. Pelaksanaan pembelajaran dilakukan secara daring di masa pendemi corona. Sebagai pendidik tetap bertanggung jawab terhadap tupoksinya untuk mengajar dengan segenap kemampuan yang dimilikinya. Literasi baca juga harus tetap diperhatikan dan bisa terlaksana meskipun dalam pembelajaran daring. Guru bisa menyampaikan kegiatan literasi melalui whatsapp group kelas yang telah dibentuk di sekolah. Selain itu siswa juga bisa memperoleh literasi digital melalui tayangan BDR TVRI dan aplikasi belajar dari smartphone.

SDN 01 Wukirsawit turut membiasakan dan mewajibkan diri untuk mematuhi protokol kesehatan dan melaksanakan pembelajaran daring selama masa pendemi virus corona ini. Kegiatan literasi baca sangat penting dilaksanakan bagi siswa kelas rendah dan kelas atas di masa pendemi corona ini. Dengan adanya kegiatan positif ini siswa tetap mau belajar dan menambah wawasannya. Meskipun di rumah tetap aktif belajar dengan pantauan orang tuanya.

Pentingnya pelaksanaan kegiatan literasi baca ini sangat bermanfaat bagi siswa dan guru di SDN 01 Wukirsawit kecamatan Jatiyoso. Penerapan literasi baca sangat berpengaruh juga dalam kecakapan meembaca, menulis dan berbicara siswa sehingga kegiatan belajar mengajar lebih bermakna di masa daring. Berikut ini manfaat literasi baca bagi siswa, yaitu :

1. Menambah wawasan dan pengetahuan bagi siswa
Siswa melalui kegiatan literasi baca yang bisa dilakukan dengan membaca buku pelajaran, majalah pendidikan, koran, kegiatan BDR dari TVRI dan browsing siswa dapat menambah wawasan dan pengetahuaanya selama masa pendemi corona yang tengah terjadi saat ini.
2. Meningkatkan ketrampilam membaca, menulis dan berbicara siswa
Melalui kegiatan literasi baca yang dilakukan, siswa dapat mengasah ketrampilannya dalam membaca, berbicara dan menulis. Siswa bisa karena terbiasa melaksanakan kegiatan literasi baca ini meskipun di masa pendemi corona yang sangat berpengaruh di dunia pendidikan.
3. Literasi sebagai kegiatan positif siswa
Melalui kegiatan literasi baca siswa diarahkan melaksanakan kegiatan positif dan bermanfaat. Karena dalam maa daring siswa tentunya akan lebih sering bermain game, tidur dan malas belajar karena merasa tidak dipantau langsung. Dengan demikian literasi baca ini sangat penting sebagai kegiatan positif siswa dan tentunya perlu perhatian dan pantauan orang tua.
4. Literasi sebagai media belajar online
Melalui kegiatan literasi online masa pendemi siswa lebih tertarik dan senang, sehingga tidak merasa jenuh. Siswa bisa mencari berbagai alternatif literasi melalui media online. Peranan dan dan perhatian orang tua dan guru sangat diperlukan. Melalui literasi tersebut siswa dapat belajar secara online meskipun sedang di rumah.

Guru SDN 01 Wukirsawit Kecamatan Jatiyoso juga memperoleh manfaat dalam kegiatan literasi baca ini, antara lain : guru lebih mudah menyampaikan materi karena siswa sudah memiliki wawasan dan pengetahuan dari literasi baca ini, guru bisa mengasah ketrampilan siswa dalam membaca, berbicara dan menulis. Selain itu siswa terbiasa melakukan kegiatan positif meskipun sedang belajar dari rumah. Demikian pentingnya kegiatan literasi baca yang dilakukan di SDN 01 Wukirsawit, karena wabah corona ini menjadi tantangan tersendiri juga di dunia pendidikan. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi semuanya. Apabila ada kekurangannya mohon kritik dan saran yang bersifat membangun untuk perbaikan. Terima kasih.

Editor: Cosmas