Pandemi Covid-19, RW 9 Bareng Bikin Ruang Belajar Online
KLATEN, POSKITA.co – Sejak awal bulan September 2020, warga di Kampung Bareng Kidul, RT 3/RW 9, Kelurahan Bareng, Kecamatan Klaten Tengah, Klaten, mengadakan sekolah online atau ruang belajar online sekolah.
Lokasi ruang belajar ini sebelumnya lapangan bulutangkis yang dikemas para pemuda setempat untuk kegiatan belajar mengajar alternatif saat pandemi Covid-19 ini. Saat ini baru ada 11 anak usia SD, SMP dan SMK yang belajar di lokasi dengan bimbingan mahasiswa Unwidha Klaten.
Aditya Fajar (20 th), penanggungjawab kegiatan ruang belajar online yang berukuran 5×6 meter ini merasa bersyukur, sebab biasanya anak-anak lebih suka bermain tanpa ada semangat belajar.
“Dengan adanya ruang belajar online ini bisa menumbuhkan semangat belajar kembali anak-anak di Bareng Kidul ini. Alhamdulillah, ada 6 mahasiswa Unwidha yang sedang KKN atau kuliah kerja nyata ikut mendukung kegiatan ini,” jelas Aditya.
Ketua RW 9, Murti Dewanta (61 th) sangat apresiasi dengan keberadaan ruang belajar online ini dan setiap anak yang mau belajar tetap diarahkan pakai masker dan cuci tangan pakai sabun. Juga diukur suhu badan pakai term gun dan duduk anak-anak tetap berjarak.
Adanya pandemi Covid-19 ini, menurut Murti Dewanta, membuat orang tua prihatin dengan kendornya semangat belajar anak-anak. Dan hadirnya ruang belajar online yang dibuat dengan menggunakan tenda tratak ini sangat membantu orang tua agar anak-anak tidak hanya bermain sepedaan atau layangan.
“Ruang belajar online ini sangat bermanfaat dan bisa dipertahankan ke depannya sampai benar-benar tuntas pandemi Covid-19 ini. Terima kasih buat mahasiswa Unwidha yang juga ikut mengajar anak-anak di sini. Sebelum mahasiswa KKN di sini, ruang belajar online ini sudah ada,” jelas Murti.
Sementara Ketua RT 2 Bareng Kidul Sofyan Syafe’i (42 th) menambahkan, untuk pembelajaran secara online ini dilaksanakan sesuai tugas sekolah dengan modul yang ada. Selama pandemi dan PJJ (pembelajaran jarak jauh) berlangsung, disediakan free wifi 20 mbps.
“Bebas wifi atau quota, anak-anak bebas manfaatkan wifi untuk belajar. Sekarang sedang ada tes untuk anak SD dan minggu depan tes siswa SMP. Anak saya juga ikut ruang belajar ini, kebetulan baru kelas 7 di SMPN 2 Klaten, namanya Rahadian Daffa. Ruang belajar online ini sangat bermanfaat,” ungkap Sofyan kepada wartawan, Selasa pagi (15/9/2020).
Di RW 9 ini tercatat ada 25 anak, tapi yang baru ikut belajar di ruang belajar ini baru 11 anak. Anak-anak tetap diabsen dan bagi yang rajin diberi reward, seperti diberi pulpen, buku tulis, atau hadiah penyemangat lain. (Hakim)
Caption Foto Atas:
Mahasiswa Unwidha Klaten ikut mendampingi PJJ anak di Bareng Kidul ini.
