Pagar Nusa bersama Polri Jaga Pilkada Sragen Damai
SRAGEN, POSKITA.co – Kalangan santri yang tergabung dalam bela diri Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa siap ikut mengamankan jalannya Pemilihan kepala daerah (Pilkada] Sragen. Hal itu ditegaskan Ketua PSNU Pagar Nusa Cabang Sragen Muhammad Irfan Chumaidi saat menjumpai Jajaran Unit III Sat Intelkam Polres Sragen yang silaturahmi di kediamannya, Dukuh Ngrungkap Rt.04, DesaTempelrejo, Kecamatab Tanon, Sragen, Selasa (21/1).
Berdasar informasi yang dihimpun menyebutkan, Sat. Intelkam Polres Sragen yang dipimpin KBO Ipda Slamet bersama 4 anggota Unit III mengunjungi rumah ketua PSNU Pagar Nusa Cabang Sragen untuk menggalang cipta kondisi kamtibmas yang kondusif menjelang pelaksanaan Pilkada Sragen Tahun 2020.
Kapolres SragenAKBP Raphael Sandy Cahyo Priambodo didampingi Kasat Intelkam AKP Sumanto melalui KBO Ipda Slamet menjelaskan, pihak kepolisian mengajak semua kalangan maupun organisasi masyarakat (ormas) untuk ikut menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif. Salah satunya yang diminta untuk ikut membantu Pagar Nusa.
“Maka kami dengan silaturahmi dan komunikasi dengan pimpinan Pagar Nusa untuk ikut dan mengawal Pilkada Sragen 2020,” papar Ipda Slamet.
Saat ini, kata Ipda Slamet, saat ini sudah memasuki tahapan pemilu. Sehingga melalui Muhammad Irfan Chumaidi sebagai tokoh yang dituakan di lingkungan dan keluarga Pagar Nusa Sragen, dapat mewakili teman-teman di Pagar Nusa bekerjasama dengan Polri untuk berkomitmen menjaga Pilkada Damai Sragen 2020.
Sementara Ketua PS Pagar Nusa Cabang Sragen, Muhammad Irfan Chumaidi mengatakan, saat ini warga PSNU Pagar Nusa Cabang Sragen berjumlah lebih dari 7.000 orang. Bersama Polri, PSNU Pagar Nusa selalu siap untuk bekerjasama menjaga situasi kamtibmas yang kondusif, khususnya di wilayah Sragen.
“Kami mewakili PSNU Pagar Nusa Cabang Sragen sanggup berkomitmen untuk menjaga Pilkada Damai 2020 di Sragen. Selain itu, Pagar Nusa bersikap netral dalam Pilkada Sragen 2020 dan memberikan kebebasan berpolitik terhadap Pagar Nusa,” tandas Chumaidi.
Ditegaskan Chumaidi, pihaknya juga melarang anggotanya menggunakan atribut maupun simbol Pagar Nusa untuk terjun dalam politik. Sedangkan untuk menyiapkan pasukan elite atau inti dalam pengamanan Pilkada Sragen 2020 maupun para ulama dan kyai.
Pembentukan pengamanan membantu Polri itu, dengan adakan kejuaraan Pencak Silat Piala DPR-RI, PSNU PN (Pencak Silat Nadhatul Ulama Pagar Nusa) se eks Keresidenan Surakarta yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna Balai Desa/Kecamatan Sidoharjo, Sragen pada tanggal 24 s/d 26 Januari 2020. Dalam kegiatan tersebut juga akan dilaksanakan Pengukuhan PASTI (Pasukan Inti) sebanyak 140 anggota yang bertugas menjaga Ulama dan Kyai. (Cartens)