Pendukung Paslon 01 Diintimidasi Peserta Kampanye Paslon 02
SOLO, POSKITA.co – Sejumlah pendukung paslon nomor 01 Jokowi Maaruf mendapat perlakukan tidak menyenangkan peserta kampanye Paslon 02. Bahkan sebuah mobil bergambar Jokowi dan caleg digebrak dan sejumlah pendukung lainnya ditendang hingga diinjak kakinya. Setidaknya ini diungkapkan sejumlah saksi diantaranya peserta latihan koreografi, Genta (48) di lokasi kejadian Manahan Solo, Jumat (29/03/2019) sore.
“Rombongan sebagian besar sebenarnya sudah melintas, tetapi tiba-tiba ada yang langsung berteriak PKI ke arah kami,” ucap salah satu peserta latihan koreografi ini.
Dari sejumlah saksi di lokasi kejadian berawal 300 pendukung paslon nomor urut 01 itu hendak melakukan latihan koreografi di kompleks Manahan Solo. Latihan untuk persiapan kegiatan yang akan diadakan pada Minggu (31/3) mendatang. Waktu bersamaan dari arah barat di jalan Adi Sucipto melintas rombongan kampanye 02 Prabowo-Sandi.
Ada yang didorong, diintimidasi. Tapi kami tidak melakukan kampanye, ini hanya latihan koreografi saja. Di dalam mobil itu istri saya, dia takut dan saya berusaha menghalangi mereka ini,” ucap Genta sekaligus pemilik mobil.
Saksi lain menyampaikan, awalnya jogetan wanita dari para pendukung paslon 01 dari seberang jalan berjalan aman. Mendadak sejumlah peserta paslon 02 yang menggunakan bendera simbol tauhid dan gambar paslon 02 justru mengintimidasi. Mereka teriak-teriak dan menuduh PKI terhadap pendukung yang sebagain wanita dengan menendanginnya serta mobil yang di dalamnya ada seorang wanita digebrak sebagian peserta kampanye.
“Saya sempat diinjak kaki saya serta orang berjenggot itu menuding-nuding dirinya PKI,” jelas saksi Yuni.
Petugas polisi yang datang ke lokasi berusaha melerai dua pendukung dengan dibantu satgas 02. (Agung Santoso)
Caption Foto:
Sebuah mobil digebrak-gebrak peserta kampanye paslon 02 di komplek Stadion Manahan Kota Solo, sore. Bahkan petugas polisi memeriksa saksi dan mobil bergambar caleg.
