Tampilkan Budaya Lokal Festival Pesona di Karanganyar Berlangsung Meriah
KARANGANYAR (poskita.co) – Ribuan orang memeriahkan rangkaian acara Festival Pesona Lokal di de tjolomadoe Karanganyar.
Termasuk Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga ikut langsung memeriahkan festival tersebut. Beragam seni budaya dari seluruh Indonesia ditampilkan dalam festival pesona.
Meski panas terik matahari begitu menyengat, tak menyurutkan minat masyarakat beranjak dari tempatnya.
Kemeriahan festival pesona dimulai dengan pawai karnaval budaya dengan menampilkan berbagai kearifan lokal mulai dari pakaian adat dan seni tradisional lainnya seperti Reog Ponorogo, Singo Barong, Dayakan Topeng Ireng, Sisinggaan dari Jawa Barat dan Solo Batik Karnival.
Para peserta karnaval tersebut berkeliling Kecamatan Colomadu sebelum kembali lagi ke de tjolomadoe.
Kemeriahan semakin bertambah dengan digelarnya berbagai lomba seperti lomba mural serta lomba kreasi masakan khas daerah dengan tema Tengkleng sebagai masakan khas Solo.
Melihat kemeriahan festival ini, menurut Ganjar, merupakan cara terbaik untuk berpiknik berbiaya sangat murah meriah ditengah kenaikan harga dollar.
Justru sebaliknya, ungkap Ganjar,
kenaikan dolar justru dijadikan momentum untuk menarik wisatawan. Pasalnya Pariwisata merupakan bagian yang tidak akan ‘redup’ karena tingginya dolar. Gali terus potensi wisata dan budaya juga kuliner di daerah.
“Di tengah kondisi ekonomi seperti ini, daripada kita terus menerus mencaci maki dan melakukan ujaran kebencian, yuk kita piknik agar bahagia dan tidak stres. Kenaikan dollar juga jangan dijadikan alat untuk menyudutkan pemerintah. Mari kenaikan dollar ini kita jadikan momentum untuk menarik wisatawan asing,’ kata Ganjar Pranowo, Minggu (09/09/2018).
Ganjar Pranowo juga berikan apresiasi terhadap pelaksanaan festival pesona lokal Jawa Tengah yang digagas Adira Finance ini.
Apalagi yang ditampilkan, tak hanya seni budaya seluruh Indonesia, tapi juga menampilkan seluruh potensi wisata dan kuliner dan UMKM yang ada Jawa Tengah.
“Inilah ekonomi kreatif yang akan menjadi tonggak ekonomi bangsa,” ungkap Ganjar.
Acara yang didukung oleh Kemenpar RI, Pemprov Jateng dan Pemkab Karanganyar ini merupakan progam CSR dari Adira Finance dalam bentuk pemberdayaan kebudayaan dan promosi wisata khususnya di daerah Jawa Tengah.
Direktur SDM dan marketing Adira Finance, Swandajani Gunadi jelaskan jika event yang digelar ini, merupkan yang kedua kalinya, setelah sebelumnya, juga dilakukan di Bandung Jawa Barat.
Nantinya festival ini akan berlangsung juga di beberapa kota lain seperti Bali, Makassar, Medan, Pontianak, Malang, Palembang dan Jakarta.
“Acara ini yang kedua setelah sebelumnya di gelar di Bandung,” jelas Swandajani Gunadi.
Menurutnya acara ini adalah bagian dari dukungan untuk mengembangkan segala potensi yang ada. Baik itu pariwisata, UMKM dan pendidikan di Indonesia, salah satunya dengan menggandeng masyarakat sekitar.
“Dalam even di Solo, kami mengangkat budaya Solo Raya dan mengangkat UMKM, kesenian serta kuliner,” pungkasnya. (Uky)