Menuju Bebas ODF, Warga Desa Gondang Kebonarum Punya Jamban Sendiri

Spread the love

KLATEN (poskita.co) – Warga Desa  Gondang,  Kecamatan Kebonarum, Klaten, telah satu bulan persiapan verifikasi Open Defecation Free (ODF) yang telah didatangi tim Sanitasi Total Berbasis Masyarakat  (STBM) Dinas Kesehatan Klaten, Kamis pagi, 9 Agustus 2018.

Harapannya, warga di wilayah Desa Gondang akan dibuatkan ipal komunal atau pembuangan air limbah (jamban bersama). Hal ini dikatakan Kepala Desa Gondang Susanto SPd, usai acara pembukaan kedatangan tim STBM di balai desa Gondang.

Dikatakan, di Desa Gondang ini mempunyai 1100 kepala keluarga (KK) dengan jumlah penduduk 3300 jiwa yang tersebar di 11 RW dan 24 RT. Setiap kesempatan, Kades Susanto mengajak warga untuk membuat jamban sendiri dengan niatan menjaga kebersihan lingkungan.

“Pemdes Gondang dengan didukung Kecamatan Kebonarum, Puskesmas Kebonarum dan Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten, siap untuk mewujudkan hidup sehat Indonesia hebat. Kebetulan juga, desa Gondang mendapat jamban 10 unit pada Mei 2018 dari Dinkes Klaten dan langsung dipasang di rumah warga,” ujar Susanto.

Dwi Rahayu, tim STBM Dinkes Klaten yang memimpin verifikasi ODF di Desa Gondang mengatakan, warga harus konsekuen dan menjaga lingkungan rumah dengan baik. Jangan karena ada verifikasi ODF, ada giat resik-resik rumah dan jamban warga.

“Sampai saat ini memang baru tiga kecamatan yang dinyatakan Kecamatan ODF, yaitu Bayat, Cawas dan Gantiwarno. Kalau desa Gondang ini bisa bebas ODF, diharapkan 6 desa lainnya di wilayah Kecamatan Kebonarum bisa mengikutinya,” jelas Dwi Rahayu.

Dan harapannya, Kebonarum ini menjadi Kecamatan ODF. Namun, semua ini butuh kerja keras dan sinergitas semua pihak. Warga Gondang, pesan Rahayu, tetap didampingi dan dimotivasi untuk tidak buang air besar (BAB) sembarangan. (aha)

Caption Foto:
Kades Gondang Susanto bersama Kepala Puskesmas Kebonarum Mutmainah dan Tim STBM Desa Gondang kompak wujudkan Gondang Bebas ODF di balai desa Gondang, Kamis pagi (9/8/2018).