Ribuan Pelanggar Selama Tiga Bulan 2018
SOLO (poskita.co) – Pelanggaran lalu lintas sejak bulan Januari 2018 di Kota Solo Jawa Tengah mencapai 8000 pelanggar. Jumlah ini disertai penurunan fatalitas serta penurunan blackspot tiap tahunnya sehingga bertambah kesadaran berlalulintas. Sedangkan ini hal ini dikatakan Kasat Lalu Lintas Polresta Solo Jawa Tengah Kompol Imam Syafi’i disela sela Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2018, Senin (5/03/2018).
” Ribuan pelanggar ini dari Bulan Januari hingga Bulan Februari 2018, dimana 8 orang meninggal dunia karena kecelakaan,” jelasnya.
Lantas, meninggal dunia ini turun dibandingkan tahun 2017 pada bulan yang sama sebanyak 10 orang meninggal. Kemudian blackspot area pada tahun 2016 mencapai belasan tapi tahun 2017 hingga tahun ini ada dua area. Menurutnya, dua area ini di lokasi Jalan Ahmad Yani diantaranya depan kampus UTP dan Kawasan Pasar Mebel. Dua area ini dijadikan crosing menuju rumah warga sehingga median jalan telah ditutup dengan disaksikan bina marga. Bahkan di depan kampus lebar jalan tersebut diberi media jalan akan lebarnya menyempit 3 meter dari 7 meter sehingga masih dalam kajian.
Operasi
Operasi yang akan digelar dari tanggal 5 – 25 Maret 2018 ini menurutnya untuk menekan kembali angka kecelakaan lalu lintas. Kemudian menekan tingkat fatalitas kecelakaan serta meningkatkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas. Selanjutnya penindakan hukum secara selektif terhadap pelanggaran yang berpotensi pada fatalitas laka.
” Hal ini seperti melawan arah, menggunakan handphone saat berkendara, berboncengan lebih dari satu orang (motor) dan melebihi kapasitas (mobil), belum cukup umur, tidak menggunakan kelengkapan berkendara, ” tuturnya. (Agung Santoso)