Klaten

Desa Tempursari Bangun KDMP, Harapkan Membawa Berkah

KLATEN, POSKITA.co – Sudah satu bulan ini atau sekitar pertengahan November 2025, Pemdes Tempursari, Kecamatan Ngawen, Klaten, telah melakukan proses pembangunan Kantor Koperasi Desa Merah Putih (KPMP) Tempursari yang ada di utara Dukuh Gatak, Desa Tempursari atau selatan Jembatan Bantengan.

Untuk lokasi pembangunan gedung Kantor KDMP Desa Tempursari ini berada di tanah kas bengkok Kades Tempursari H. Budi Diyatmiko, Bsc. Pendirian KDMP ini sudah melalui proses musyawarah desa (Musydes) dan semua elemen mendukung, termasuk BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama dan elemen lainnya.

Hal tersebut dikatakan Kades Tempursari Budi Diyatmiko saat ditemui redaksi di lokasi pembangunan KDMP Tempursari usai shalat Jumat, 12 Desember 2025. Ukuran gedung yang dibangun sesuai aturan yang ada, yaitu 20×30 meter atau 600 meter dengan luasan tanahnya 1000 meter atau 40×25 meter.

“Kebetulan untuk tanah kas bengkok perangkat desa Tempursari tak ada strategis, hanya tanah kas bengkok Kades Tempursari yang layak strategis di pinggir jalan. Pembangunan Kantor KDMP ini merupakan proyek strategi Nasional (PSN) Presiden RI Prabowo Subiyanto dan selalu dipantau oleh anggota TNI dalam proses pengerjaannya,” jelas Budi Diyatmiko.

PSN dengan pendirian atau pembangunan KDMP ini didukung Danantara kerjasama dengan Agrinas atau pengembangnya. Dana pembangunan diambil dari Pusat dan diprekdisikan anggaran dana pembangunan sekitar Rp 1 milyar lebih. Tukang bangunan yang ikut bekerja terdiri 10 orang warga Desa Tempursari dan sekitar 6-7 orang dari pengembang.

Alasan lokasi di tanah kas bengkok Kades Tempursari, dikarenakan tanah kas bengkok Kades Tempursari ini kurang maksimal hasil panennya. Kalau ditanami padi selalu gagal panen, karena diserbu hawa tikus dan sisi lainnya tanaman padi tidak bagus ditanami di lahan kas bengkok Kades Tempursari.

Para tukang bangunan sedang bekerja menyelesaikan pembangunan gedung kantor KDMP Tempursari, Jumat (22/12/2025) siang.

Kandungan air tanahnya juga kurang memuaskan dan selalu kekeringan atau asat istilah jawanya. Menurut Budi Diyatmiko, kalau ditanami jagung agak lumayan hasilnya. Dan lokasi sangat strategis berada di pinggir jalan jalur antar kecamatan atau jalan Karanganom-Klaten.

Pengurus KDMP Tempursari saat ini dipegang Iqbal Nawawi dibantu Murti selaku Sekretaris dan bendaharanya Yuni Prasetyo Nugroho. Rencana ke depan, KDMP akan menjual sembako dari anggota untuk anggota, jual gas elpiji 3 kg, jualan pupuk petani dan tidak mengadakan layanan simpan pinjam.

“Mudah-mudahan dengan proyeknya Presiden Prabowo ini betul-betul bisa menyejahterakan warga, khususnya anggotanya. Ketua BPD Tempursai Marfa’i, SPd juga mendukung pendirian KDMP Tempursari ini dengan harapan bis berjalan sesuai harapan. KDMP tidak bikin program madharat dan justru mendatangkan kemanfaatan,” ungkap Budi.

Di wilayah Kecamatan Ngawen ada 13 desa, semuanya sudah mendirikan kantor KDMP. Pendirikan KDMP desa lainnya di wilayah Kecamatan Ngawen, antara lain di Desa Drono ada di barat lapangan desa, Mayungan di timur lapangan Mayungan, Manjungan di barat jalan tol, Manjung ada di Rest Area Manjung, Pepe di barat tol, Senden ada di depan SMKKN 2 Klaten, Kwaren di sebelah utara MBS, Gatak di barat Rest Area Gatak, dan lainnya. (Hakim)