Siwa SD Muhammadiyah PK Solo Latih Jiwa Kewirausahaan Melalui Market Day
SOLO, POSKITA.co – Sebanyak 455 siswa SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Solo mengikuti kegiatan market day untuk mengisi jeda Penilaian Sumatif Akhir Semester (PSAS) I di hall utama dan Ruang An Nafi’ sekolah setempat, Jl. Dr. Moewardi No.24, Kel. Purwosari, Kec. Laweyan, Solo, Kamis, 12 Desember 2024.
Mengambil tema “Membangun Semangat Kewirausahaan yang Kreatif dan Inovatif Melalui Kegiatan Market Day” kegiatan ini diikuti oleh kelas I dan II yang bertindak sebagai pembeli dan kelas III, IV, V dan VI sebagai penjual.
Penanggung jawab acara, Rufadi Islah, menyampaikan kegiatan ini difungsikan untuk menyegarkan otak dan pikiran setelah melaksanakan seluruh rangkaian penilaian sumatif.
“Selain melatih jiwa kewirausahaan, kegiatan ini juga bertujuan menjalin rasa kekeluargaan serta keakraban antara siswa, guru, dan wali murid,” terangnya.
Kegiatan market day merupakan program rutin tahunan yang diselenggarakan dua kali dalam satu tahun. Tak dipungkiri kegiatan ini selalu dinanti para siswa karena mereka diberi kesempatan untuk membawa uang dan membeli aneka jajanan serta mainan anak.
Teknis kegiatan market day diawali dengan pendataan barang dagangan oleh wali kelas. Selanjutnya, wali kelas akan melaporkan kepada panitia penyelenggara untuk mengambil nomor stand yang akan dipergunakan menggelar barang dagangan para siswa.
Panitia penyelenggara juga memberikan batas dan ketentuan khusus untuk pagelaran market day kali ini, di antaranya barang yang diperjual belikan tidak berbahaya dan layak untuk dikonsumsi, uang saku yang dibawa maksimal sebesar Rp50.000,00 serta barang yang diperjual belikan maksimal seharga Rp8.000,00.
Lokasi market day kali ini dibagi menjadi dua area. Hall utama sekolah dipergunakan untuk stand makanan, minuman, dan aneka camilan ringan. Sedangkan Ruang An Nafi’ dipergunakan untuk stand jual beli aksesori, alat tulis serta mainan anak-anak.
Tepat pukul 07.30 WIB, kegiatan market day dimulai. Antusiasme para murid terlihat jelas ketika mereka mulai memilih, menawar, dan menyepakati akad jual beli.
Tak hanya para murid yang gembira, guru dan tenaga kependidikan SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo juga turut meramaikan gelaran market day kali ini.
Salah satu siswa kelas III, Cakra Rasyiqul Abadi, merasa antusias karena ini kali pertama murid kelas III diperbolehkan menjadi penjual.
“Aku berjualan dimsum, salah satu usaha kuliner mamaku. Baru sebentar ditata langsung ludes diborong ustaz-ustazahku, senang rasanya mendapatkan pengalaman baru,” ucapnya sambil tersenyum. (arya/nikmah)