Pembelajaran dengan Media Scrapbook Tingkatkan Keterampilan Membaca Siswa
Oleh: Risjayanti, S.Pd.
Mengajar Kelas 6
SD Negeri 04 Cibuyur, Warungpring, Pemalang, Jawa Tengah
Pembelajaran bahasa Indonesia merupakan salah satu aspek pendidikan di sekolah yang bertujuan agar siswa mampu menggunakan bahasa Indonesia dengan tepat dan efektif. Dalam kurikulum merdeka, bahasa Indonesia sebagai mata pelajaran yang menghubungkan antara mata pelajaran lainnya. Dalam proses pembelajaran bahasa Indonesia, terdapat empat aspek keterampilan yang penting, yaitu membaca, mendengarkan, menulis, dan berbicara. Pembelajaran bahasa Indonesia bertujuan untuk mengembangkan kemampuan komunikasi siswa, baik dalam bentuk tertulis maupun lisan. Untuk memperoleh kemahiran dalam menulis dan berbicara, keterampilan membaca menjadi dasar yang penting. Guru memiliki peran krusial dalam memotivasi murid mengenai pentingnya membaca, karena membaca membantu memahami materi bacaan dengan lebih baik dan memudahkan pembelajaran di mata pelajaran lainnya (Nur Samsiyah, 2016).
Keterampilan membaca anak Sekolah Dasar (SD) merupakan landasan penting dalam proses pembelajaran mereka. Membaca bukan hanya sekadar mengenali huruf dan kata, tetapi juga memahami makna dari teks yang dibaca. Anak-anak SD perlu mengembangkan keterampilan membaca dengan cara yang menyenangkan dan relevan dengan kehidupan sehari-hari mereka. Selain itu, mereka juga perlu dilatih untuk mengidentifikasi informasi penting, membuat rangkuman, dan mengekstrak makna dari berbagai jenis teks, termasuk cerita pendek, artikel, dan petunjuk (Lilis Madyawati, 2017).
Kemampuan membaca yang baik memungkinkan siswa untuk memperluas pengetahuan mereka, memperbaiki kemampuan berpikir kritis, serta membantu mereka menjadi lebih terampil dalam menyampaikan ide dan gagasan mereka. Dengan demikian, pengembangan keterampilan membaca yang efektif pada tingkat SD memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk dasar bagi kesuksesan akademik dan perkembangan pribadi siswa di masa depan (Rita Kurnia, 2019).
Keterampilan membaca merupakan salah satu keterampilan dasar yang penting bagi perkembangan akademik dan kehidupan sehari-hari siswa. Oleh karena itu, peningkatan keterampilan membaca menjadi tujuan utama dalam pembelajaran di SD Negeri 04 Cibuyur, Warungpring, Pemalang, Jawa Tengah, khususnya bagi siswa kelas 6. Salah satu upaya yang dilakukan adalah menggunakan media pembelajaran. Tujuan utama penggunaan media pembelajaran adalah untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran dengan menghidupkan materi pelajaran, memperjelas konsep yang sulit dipahami, serta memotivasi dan melibatkan siswa dalam proses belajar. Media pembelajaran yang digunakan adalah media scrapbook.
Media scrapbook, yang juga dikenal sebagai buku tempel, merupakan kumpulan beragam memorabilia, foto, catatan, cerita, narasi, puisi, kutipan, kliping, tiket, bon pembayaran, dan elemen lainnya yang disusun rapi dalam sebuah album atau buku buatan tangan (Ulhaq, 2017). Scrapbook sebagai media pembelajaran memiliki potensi untuk menjadi alat bantu dalam mengajarkan keterampilan membaca kepada siswa. Penggunaan media pembelajaran untuk menyampaikan informasi sudah lazim dilakukan oleh para guru.
Media scrapbook memiliki beberapa manfaat yang signifikan dalam konteks pembelajaran. (1) Scrapbook menciptakan pengalaman belajar yang lebih mendalam dan berkesan bagi siswa karena melibatkan unsur visual dan kreatifitas. Hal ini dapat meningkatkan motivasi siswa untuk belajar dan memperkuat pemahaman mereka terhadap materi. (2) Penggunaan scrapbook dapat membantu meningkatkan keterampilan membaca siswa karena mereka dihadapkan pada berbagai teks dan gambar dalam konteks yang menarik. Hal ini membantu melatih kemampuan mereka dalam memahami dan menganalisis informasi. (3) Scrapbook memungkinkan siswa untuk terlibat secara aktif dalam pembelajaran, baik melalui pembuatan scrapbook itu sendiri maupun melalui interaksi dengan scrapbook yang sudah ada. Hal ini membantu meningkatkan partisipasi dan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran. (4) Scrapbook sering kali berisi berbagai informasi dan materi yang beragam. Dengan terus menghadapi scrapbook baru, siswa memiliki kesempatan untuk memperluas wawasan mereka tentang berbagai topik dan memperdalam pemahaman mereka (Satrianawati, 2018).
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisis terkait pembelajaran dengan media scrapbook di SD Negeri 04 Cibuyur, Warungpring, Pemalang, Jawa Tengah, ditemukan bahwa media ini terbukti efektif dalam meningkatkan keterampilan membaca siswa kelas 6. Hasil studi menunjukkan bahwa penggunaan media scrapbook dapat memperkaya pengalaman belajar siswa, meningkatkan motivasi mereka, dan secara signifikan meningkatkan keterampilan membaca. Media scrapbook memberikan pendekatan yang kreatif dan menyenangkan dalam pembelajaran, memungkinkan siswa untuk terlibat secara aktif dan membangun pemahaman yang lebih dalam terhadap teks yang mereka baca.
Dampak positif ini menunjukkan bahwa integrasi media scrapbook dalam pembelajaran memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas pendidikan di SD tersebut. Oleh karena itu, di masa depan, disarankan untuk terus mengembangkan dan memperluas penggunaan media scrapbook dalam pembelajaran, serta melakukan studi lebih lanjut untuk menjelajahi berbagai potensi dan manfaatnya dalam meningkatkan pembelajaran siswa. Dengan demikian, pembelajaran dengan media scrapbook bukan hanya memberikan hasil yang baik dalam meningkatkan keterampilan membaca, tetapi juga membuka pintu untuk pendekatan pembelajaran yang lebih inovatif dan menarik di masa mendatang.***
Editor:Cosmas