Hari Ini Grebeg Sudiro 2024 Mulai Digelar, Diawali Ritual Umbul Mantram

Spread the love

SOLO, POSKITA.co – Grebeg Sudiro merupakan agenda tahunan Kelurahan Sudiroprajan, Kecamatan Jebres, Kota Solo. Acara bakal dimulai hari ini dengan diawali ritual Umbul Mantram. Acara puncaknya akan digelar hari Minggu 4 Februari 2024 di kawasan Pasar Gede.

Grebeg Sudiro tahun ini mengusung tema ‘Bersatu dalam Kebhinekaan’. Acara yang dimulai hari ini Sabtu 27 Januari hingga 22 Februari 2024 mendatang dan ditutup dengan konser musik.

Acara ritual Umbul Mantram dengan menggandeng Padepokan Keris Brojobuwono dari Karanganyar. Adapun prosesi ritual tersebut adalah melaksanakan kirab sebagai wujud doa dengan membawa gunungan hasil bumi, mengelilingi wilayah Kelurahan Sudiroprajan.

Jodang pada acara Umbul Mantram tahun ini adalah jodang yang membawa miniatur monumen Slamet Riyadi beserta kereta api uap Jaladara dan Bus Werkudara. Jodang itu nantinya juga akan berisi ribuan kue keranjang.

Lurah Sudiroprajan, Asthywiana Swastiyani Leo dan panitia Grebeg Sudiro saat konferensi pers di Kantor Kelurahan Sudiroprajan, Solo (foto:poskita.co/Aryadi)

Lurah Sudiroprajan, Asthywiana Swastiyani Leo saat konferensi pers di Kantor Kelurahan Sudiroprajan, Jum’at 26 Januari 2024, mengatakan penyelenggaraan dimulai Sabtu 27 Januari sampai 10 Februari dan dilanjutkan 22 Februari 2024.

“Kenapa ada lompatan agenda, karena seperti yang kita ketahui bahwa tanggal 11-13 seluruh daerah di Indonesia memasuki masa tenang kampanye Pemilu 2024. Jadi kami dari kepanitiaan memutuskan bahwa penyelenggaraan Grebeg Sudiro ini kami selesaikan di tanggal 10 Februai 2024,” tuturnya.

Lebih lanjut, Asthy mengatakan bahwa perjalanan penyelenggaraan Grebeg Sudiro ini murni di handle oleh masyarakat juga kelurahan Sudiroprajan, dan Sudiroprjan ini merupakan kelurahan yang kecil dan penduduknya tidak banyak.

“Grebeg Sudiro tahun ini memasuki tahun ke-15, jadi Grebeg Sudiro sudah terselenggara menjadi bagian dari event Kota Solo sejak tahun 2007. Yang digaungi atau dilaksanakan pertama kali oleh para tokoh pemuda, tokoh agama dan penggiat seni di Kelurahan Sudiroprajan,” kata Asthy.

Penyelenggaraan Grebeg Sudiro menjadi wadah budaya dari berbagai lapisan masyarakat Kota Solo. Sampai saat ini sudah menjangkau Indonesia, tahun ini masuk menjadi salah satu dari 100 top event nasional dalam kegiatan atau program dari Kementrian Pariwisata dan Perekonomian Kreatif Republik Indonesia.

“Grebeg Sudiro bersama empat event Kota Solo lainnya bergabung dengan 100 event tingkat nasional masuk ke dalam Karisma Event Nusantara (KEN) 2024. Maka dari itulah kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, pungkas Asthy.

Event karnaval budaya yang didukung dan diikuti 50 kelompok dengan jumlah peserta mencapai 2.500 orang. Rencana akan dihadiri dari perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. (Arya)