Model Pembelajaraan Teams Games Tournament dengan Picture Series Tingkatkan Keterampilan Menulis Teks Prosedur
Oleh: Akhmad Waridi, S.Pd.
Mengajar Kelas X Mata Pelajaran Bahasa Inggris, SMA Negeri 1 Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah
Menulis merupakan suatu keterampilan yang sangat penting dalam bahasa Inggris dan merupakan hal yang diperlukan. Keterampilan ini memegang peran krusial dalam menilai kemampuan bahasa siswa. Walaupun demikian, menulis tidak sesederhana yang mungkin terbayangkan karena melibatkan sejumlah kerumitan. Kompleksitas ini timbul dari berbagai faktor, seperti kemampuan menyampaikan ide dengan efektif, pengetahuan mengenai topik, penguasaan tata bahasa, penggunaan kosa kata, dan penerapan strategi yang menarik serta efektif. Semua aspek ini memiliki dampak signifikan terhadap kesuksesan siswa dalam menyusun teks (Sarifah & Apsari, 2020). Oleh karena itu, menulis dapat dianggap sebagai suatu proses yang rumit dan membutuhkan waktu yang cukup lama agar dapat mengkomunikasikan pemikiran dengan efektif melalui bentuk tulisan.
Mengingat peran kritis keterampilan menulis dalam kinerja siswa, tanggung jawab guru menjadi sangat penting untuk memastikan bahwa siswa memiliki kemampuan menulis yang baik. Namun, berdasarkan pengamatan di SMA Negeri 1 Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah, masih terdapat beberapa siswa yang belum memenuhi standar teks prosedur yang baik. Beberapa faktor dapat menyebabkan hal ini, dan salah satunya adalah kesulitan siswa dalam mengungkapkan ide mereka dalam bentuk teks. Tampaknya siswa memerlukan waktu yang cukup lama untuk menulis teks. Selain itu, partisipasi siswa dalam kegiatan menulis juga terbatas, terlihat dari kurangnya antusiasme mereka dalam berdiskusi dan mengekspresikan ide untuk mengembangkan teks prosedur. Hal ini sejalan dengan temuan Astria dan Maisaroh (2021) yang menyatakan bahwa tantangan utama yang dihadapi siswa saat menulis teks prosedur adalah kesulitan dalam menyampaikan ide dan kecenderungan mereka untuk tidak aktif dan kurang berminat dalam menulis. Dengan demikian, diperlukan strategi yang efektif untuk mengatasi permasalahan ini, sehingga siswa dapat lebih aktif terlibat dan mampu menyampaikan gagasan mereka melalui tulisan secara efisien.
Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan ini adalah melalui penerapan model pembelajaran Teams Games Tournament dengan Picture series. Menurut Gani (2019), Teams Games Tournament adalah suatu model pembelajaran di mana setiap siswa memiliki kesempatan untuk ikut serta dalam permainan dan kompetisi dengan tujuan mengumpulkan skor tim. Model pembelajaran ini terdiri dari lima langkah, yaitu presentasi, pembagian tim, permainan, turnamen, dan pengakuan tim. Pendekatan pembelajaran ini sangat menarik dan mampu meningkatkan motivasi dan partisipasi siswa karena semua siswa dapat aktif berpartisipasi dalam permainan dan mendapatkan poin saat menyelesaikan tugas. Selain itu, melalui kompetisi dalam turnamen berbasis tim, siswa dapat berkolaborasi dalam menuangkan ide, konsep, dan bantuan saat menyelesaikan tugas yang diberikan dalam permainan (Sitanggang & Pangaribuan, 2018). Oleh karena itu, diharapkan bahwa penerapan Teams Games Tournament dapat meningkatkan minat menulis siswa.
Selain meningkatkan keasikan pembelajaran, membantu siswa dalam mengungkapkan ide secara tertulis juga merupakan hal yang esensial. Dalam studi ini, juga memanfaatkan Picture series untuk mempermudah siswa dalam menyusun teks prosedur. Menurut Gendroyono (2021), Picture series memiliki dampak signifikan dalam membantu siswa membayangkan konten teks dan merangsang daya imajinasi mereka. Penting bagi siswa untuk mendapatkan bimbingan dalam mengembangkan ide-ide mereka. Penggunaan gambar juga bermanfaat karena dapat membantu siswa dalam memilih kosa kata yang sesuai dengan konteks dan menghasilkan ide-ide yang relevan dengan gambar tersebut. Gambar dapat membantu siswa dalam membangun konteks untuk mengekspresikan ide secara tertulis. Oleh karena itu, dengan menggabungkan model pembelajaran Teams Games Tournament dan Picture series, diharapkan dapat secara signifikan meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis teks prosedur.
Secara keseluruhan, penerapan model pembelajaran Teams Games Tournament dengan Picture series telah membawa dampak positif dalam meningkatkan keterampilan menulis teks prosedur di SMA Negeri 1 Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah. Dua pendekatan ini, ketika digabungkan, membentuk suatu strategi pembelajaran yang efektif dan menarik bagi siswa.
Teams Games Tournament memberikan kesempatan bagi setiap siswa untuk terlibat aktif dalam permainan dan kompetisi, mengumpulkan skor tim, serta memperluas wawasan mereka dalam menulis teks prosedur. Model pembelajaran ini tidak hanya membuat proses pembelajaran lebih menyenangkan, tetapi juga meningkatkan motivasi dan partisipasi siswa. Pembagian tugas dalam tim serta kompetisi dalam turnamen berbasis tim memberikan peluang bagi siswa untuk berkolaborasi, berbagi ide, dan membantu satu sama lain dalam menyelesaikan tugas, yang pada gilirannya meningkatkan kemampuan mereka dalam mengungkapkan ide secara tertulis.
Pendekatan Picture series juga memberikan kontribusi signifikan dalam membantu siswa mengatasi kesulitan dalam menulis teks prosedur. Kemampuan visualisasi isi teks melalui gambar mendorong imajinasi siswa, memudahkan mereka dalam mengembangkan ide, dan membimbing mereka untuk menggunakan kosa kata yang sesuai dengan konteks gambar. Penggunaan gambar sebagai alat bantu dalam pembelajaran membantu siswa dalam membangun konteks yang mendukung ekspresi ide mereka secara tertulis.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kombinasi antara Teams Games Tournament dan Picture series merupakan strategi pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan keterampilan menulis teks prosedur di SMA Negeri 1 Bulakamba. Penerapan model ini dapat dijadikan acuan bagi sekolah lain dalam meningkatkan hasil pembelajaran menulis siswa secara holistik, melibatkan aspek motivasi, kolaborasi, dan penguasaan konsep dalam menulis.**
Editor: Cosmas