Bank Klaten Raih Penghargaan Terbaik di Jawa Tengah
KLATEN, POSKITA.co – Sebuah prestasi menjadi pemacu semangat dalam memberikan pelayanan terbaik. Termasuk jajaran Keluarga Besar PT BPR Bank Klaten (Perseroda) yang terus memacu diri tingkatkan pelayanan kepada nasabah.
Hal ini dikemukakan Direktur Utama PT BPR Bank Klaten (Perseroda) Tulus Yunianta, SE saat menerima kedatangan tamu dari pengurus Perbarindo Solo Raya di kantor pertengahan Februari 2023 lalu. Dikabarkan pula, awal tahun 2023 ini, Bank Klaten telah dinyatakan hasil penilaian Majalah Top Business meraih penghargaan terbaik nomor 1 se Jawa Tengah.
Sekedar informasi, Bank Klaten yang merupakan Banknya Wong Klaten ini semakin maju berkembang seiring kesadaran masyarakat dalam membangkitkan ekonomi dengan bekerjasama dengan Bank Klaten. PT BPR Bank Klaten merupakan salah satu perusahaan perbankan milik Pemerintah Kabupaten Klaten yang didirikan pada 1 Agustus 1951. Bank Klaten memiliki visi mewujudkan BPR yang sehat, kompetitif, profesional, tumbuh berkualitas, dan bermanfaat untuk masyarakat.
“PT BPR Bank Klaten juga memiliki istilah dalam visinya, yaitu Sekop Tukul Emas, yang memiliki arti, cita-cita dan harapan bagi PT BPR Bank Klaten. Kita selalu bersyukur atas segala capaian dan prestasi yang diraih. Tanpa kerja keras dan kerjasama yang baik, capaian terbaik sulit diraih,” ungkap Tulus mantap.
Lebih jauh Tulus menambahkan, Bank Klaten telah meraih The Best Kinerja BPR Milik Pemda Tingkat Nasional dan meraih rangking 2 untuk Asset Rp 250 Milyar sampai Rp 500 Milyar. Sedang untuk wilayah Provinsi Jawa Tengah, Bank Klaten meraih rangking 1 dalam meraih target capaian-capain terbaik.
Bank Klaten sempat terdampak pandemi Covid-19 di tahun 2020-2021. Kenyataannya, Bank Klaten mengalami lompatan kinerja pada tahun 2022. Hal ini dikatakan pula oleh Tulus saat penjurian TOP BUMD Awards 2023 yang digelar Majalah TopBusiness, Kamis (9/2/2023).

Atas pencapaian target kinerjanya tersebut, Tulus tak menampik adanya peran pemerintah Indonesia dan juga pemerintah daerah dengan berbagai kebijakan yang dianggapnya luar biasa.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia, karena mampu menjaga stabilitas ekonomi, maupun menjaga kebijakan-kebijakan yang luar biasa. Bank Klaten juga semakin maju berkembang dan dicintai masyarakat Klaten,” ujarnya.
Secara umum Bank Klaten memiliki tingkat kesehatan yang baik, seperti dari sisi permodalan, KAP (Kualitas Aktiva Produktif) yang semakin baik, PPAP (Penyisihan Penghapusan Aset Produktif), ROA (Return On Asset), LDR (Loan to Deposit Ratio), dan lain sebagainya.
“Dari sisi permodalan, pada tahun 2021, Bank Klaten mendapat tambahan modal sebesar Rp 3 miliar. Untuk KAP juga mengalami penurunan artinya semakin baik, PPAP-nya juga 100 persen, ROA-nya juga mengalami kenaikan dengan BOPO yang semakin efisien. Untuk LDR perusahaan sedikit mengalami kenaikan,” jelas Tulus.
Bank Klaten mengalami pertumbuhan kredit yang luar biasa dibandingkan tahun yang lalu. Adapun cash ratio bank ada di angka 11 persen dengan NPL yang mengalami penurunan. Artinya kredit bermasalah juga mengalami penurunan. Untuk rasio lainya, yaitu ROE mengalami kenaikan dari 16,27 persen menjadi 18,33 persen. (Kim)