PPDI Klaten Peduli Gempa Cianjur
KLATEN, POSKITA.co – Pengurus Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Klaten tak tinggal diam. Pengurus PPDI Kabupaten Klaten mengeluarkan surat nomor 30/PPDI Kab/XI/2022 terkait edaran penggalangan dana kemanusiaan gempa bumi Cianjur.
Ketua PPDI Kabupaten Klaten Bambang Heru Subroto membenarkan adanya surat edaran penggalangan dana kemanusiaan yang ditujukan ke anggota PPDI Kabupaten Klaten yang jumlahnya sekitar 3 ribuan. Minimal anggota PPDI Kabupaten Klaten mendonasikan Rp 10 ribu dan maksimal dibebaskan untuk ikut meringankan beban anggota PPDI di Cianjur yang menjadi korban gempa.
“Kita buat surat edaran tertanggal 22 November 2022 dan maksimal tanggal 30 November sudah disetor ke rekening PPDI Kabupaten Klaten. Alhamdulillah, sampai saat jumpa pers jnj terkumpul sekitar Rp 66 juta,” ungkap Bambang.
PPDI Kabupaten Klaten sudah mengetahui langsung kalau ada sekitar 50-an anggota PPDI di Cianjur rumahnya rusak, ada yang sakit tangannya dan sebagainya. PPDI Kabupaten Klaten tergerak hati dan ikhlas siap mendonasikan harta demi meringankan beban anggota PPDI di Cianjur.
Diungkapkan pula saat jumpa pers di Monumen Juang 45 Klaten, Jumat siang (2/12/2022), Bambang menyatakan kalau PPDI Kabupaten Klaten selama ini tetap satu komando dan selalu berpijak pada semangat kekompakan pengurus PPDI. Dalam melangkah tetap solid dan tetap ikut andil dalam semangat tebarkan kebaikan bagi sesama ataupun kepedulian.
“Yang jelas, PPDI Kabupaten Klaten ikut prihatin akan musibah yang menimpa saudara kami, termasuk anggota PPDI di Cianjur. Untuk itu, kita bantu dengan penggalangan donasi gempa bumi Cianjur ini,” jelas Bambang.
Bantuan dikumpulkan murni dari uang yang disumbangkan para anggota tanpa paksaan dan penuh keikhlasan. Bambang menambahkan, anggota PPDI di Kabupaten Klaten ada sekitar 3 ribu orang serta tersebar di 391 desa dan 26 Kecamatan di Kabupaten Klaten.
“Kita gugah semangat kepedulian dan ini iuran mandiri. Nanti bantuan ini kita sampaikan atau berikan langsung ke anggota PPDI yang ada di Cianjur. Ini tahap pertama bantuan memang untuk anggota PPDI Cianjur yang kena. Dan bantuan ini kita serahkan semua dan tidak ada unsur kolusi atau nepotisme,” kata Bambang.
Untuk wujud bantuan rencana diberikan dalam bentuk uang tunai. Sebab kalau sembako atau obat-obatan sudah banyak yang memberikan bantuan. Bambang menyatakan, PPDI Kabupaten Klaten ini bukan embyeh-embyeh, di sela tugas sebagai perangkat desa, tetap peduli sesama dan bisa mandiri. (Kim)
