Sekda Klaten Joko Sawaldi Minta BUMD Klaten Berinovasi dan Tingkatkan Setoran PAD
KLATEN, POSKITA.co – Untuk memberikan semangat pengabdian dan upaya peningkatan pendapatan akhir daerah (PAD) Kabupaten Klaten, maka Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten Drs. H. Jaka Sawaldi, MM memberikan pembinaan ke jajaran direksi dan manajemen BUMD Klaten, Selasa pagi (29/6/2021).
Ikut hadir dalam acara ini Wakil Ketua DPRD Klaten H. Triyono,SPd MM dan Kabag Perekpnomian Setda Klaten Ir. Cahyo Dwi Setyanta, MSi dengan zoom meeting atau virtual di B2 Setda Klaten. Para direksi dan manajemen BUMD zoom di aula masing-masing kantor.
Ada 4 BUMD yang ikut pembjnaan ini, yaitu PT BPR Bank Klaten (Perseroda), Perusda Air Minum PDAM Tirta Merapi Klaten, PT Aneka Usaha Klaten (Perseroda) dan PT BPR BKK Tulung. Semua mengenakan batik khas Klaten Sindu Melati dalam zoom meeting ini.
Kepada jajaran BUMD, Triyono mengajak semua bisa melaksanakan amanah dan tetap kerja keras, meskipun suasana sedang pandemi covid19. Apapun kendala yang ada, Pemkab Klaten harus bisa turut andil dalam problem solving, seperti mendukung penambahan modal usaha pengembangan.
Sementara itu, Sekda Joko Sawaldi menyampaikan adanya program nasional dalam pembangunan jalan tol. Terkait hal ini, ada peluang perbankan dalam proses pembebasan lahan ganti untung ataupun ganti rugi.
“Perbankan di Klaten bisa mengambil peluang terkait ganti untung atau ganti rugi dari proyek pembebasan jalan tol. Ada sekitar tiga trilyun lebih yang akan diberikan kepada masyarakat dalam ganti untung atau ganti rugi,” ungkap Joko Sawaldi.
Untuk perkembangan masing-masing BUMD, semuanya telah menunjukkan laba yang besar demi mendukung pembangunan Klaten. PAD akan semakin meningkat jika BUMD mamou mengambil peluang yang ada.
Perolehan laba di Bank Klaten tahun 2020 ada Rp 6,690 milyar, PDAM Tirta Merapi Klaten Rp 5,648 milyar, PT Aneka Usaha Klaten sudah mampu peroleh laba Rp 584 juta dan BKK Tulung Rp 2,195 milyar.
“Sedangkan setoran laba BUMD tahun 2020 dari Bank Klaten ada Rp 3,668 milyar, PDAM Tirta Merapi Klaten Rp 3,106 milyar, PT Aneka Usaha Klaten Rp 370 juta, dan total setoran laba tahun 2020 Rp 7,145 milyar,” ujar Joko Sawaldi.
Untuk target setoran laba 2021 dari laba 2020, Bank Klaten targetkan Rp 3,027 milyar, PDAM Klaten targetkan Rp 2,625 milyar dan PT Aneka Usaha targetkan Rp 321 juta. Total target setoran laba tahun 2021 sekitar Rp 5,974 milyar.
“Untuk PDAM Tirta Merapi Klaten mempunyai inovasi dengan AMDK Tirta Merapi, meskipun masih kerjasama dengan Amanah. Nantinya kalau ada dukungan modal dari Pemkab Klaten, PDAM bisa membuat pabrik sendiri,” harapnya.
Direktur Utama PT BPR Bank Klaten Tulus Yunianto, SE mengaku bersama jajaran direksi, manajemen dan karyawan, siap untuk meningkatkan setoran laba ke Pemkab Klaten. Berbagai upaya dilakukan demi meningkatkan capaian atau target PAD.
“Bank Klaten ini milik Pemkab Klaten, kita siap untuk terus berkreasi dan inovasi dalam pelayanan perbankan sesuai visi Bank Klaten Sekop Tukul Emas, yakni sehat, kompetitif, profesional, tumbuh berkualitas dan bermanfaat untuk masyarakat,” ungkap Tulus di aula Bank Klaten. (Kim)
Caption Foto HL:
Dirut Bank Klaten Tulus Yunianto, SE bersama direksi Dewi Ekosari Kurnianingrum, SE MM dan manajemen, ikut zoom meeting.
