Posko Prabowo – Sandi Membuat PDIP Bangun dari Tidur
SRAGEN, POSKITA.co – Keberadaan posko Prabowo-Sandi di Solo dinilai tidak akanm membuat ancaman bagi Jawa Tengah sebagai kandang banteng. Melainkan dengan posko tersebut malah akan menggugah PDI Perjuangan bangun dari tidurnya. Lantaran menjelang pemilihan presiden (pilpres) maupunpemilihan legeslatif, PDI Perjuangan Jateng baru sebatas melakukan kegiatan rutin partai, belum sampai penggalangan massa secara besar-besaran.
“Bisa dikatakan dengan adanya posko lawan tersebut, kader PDIPerjuangan malah terjaga dari tidurnya untuk penggalangan massa pemenangan bagi Jokowi-Amin khususnya di Jawa Tengah,” tandas Bendahara DPD PDI Perjuangan Jateng Agustina Wilujeng Pramestuti, Rabu (19/12).
Dikatakan Agustin, sebagai kandang banteng yang mengusung Jokowi-Amin, Jateng mendapatkan target untuk pemenangan di atas 70 persen. Meski posko lawan berada di Solo, target itu tidak akan goyah. Langkah itu sudah dilakukan dengan konsolidasi internal partai dari tingkat atas hingga bawah.
Selain pemenangan pileg dengan konsolidasi caleg dari DPR RI hingga kabupaten, juga terus sosialiasi pemenangan Jokowi-Amin. Tidak hanya itu, apalagi gerakan relawan Jokowi-Amin yang sangat luar biasa untuk memenangkan RI 1.
“Karena para relawan memang fokus untuk pemenangan Jokowi-Amin, sehingga gerakan mereka dalam penggalangan massa di lapangan sangat kuat. Relawan dari berbagai elemen masyarakat itu telah mengakar dan saling bahu membahu lakukan pemenangan Jokowi-Amin,” papar Agustin.
Menurut Agustin, secara perhitungan untuk pertarungan di darat sudah sangat siap dan kuat. Begitu juga untuk pertarungan udara, melalui media sosial maupun online juga sudah siap. Setidaknya dengan keberadaan posko lawan, bukan membuat takut, melainkan akan membuat energi baru bagi kader PDI Perjuangan untuk bergerak memenangkan Jokowi-Amin.
Diketahui Direktur Materi Debat dan Kampanye BPN Prabowo-Sandi, Sudirman Said menyebut, markas perjuangan Prabowo-Sandi di Jateng akan mulai efektif pada Januari 2019. Pihak BPN saat ini tengah mempertimbangkan sejumlah tempat yang strategis, yang dapat menjangkau semua wilayah. Posko itu akan dijadikan Markas Perjuangan. (Cartens)