Cegah Siswa Kerja di Pertembakauan, SDN 1 Mireng Gelar Esktra Drumband
KLATEN (poskita.co) – Ada 60 siswa SD Negeri 1 Mireng, Trucuk, Klaten, terlihat penuh semangat mainkan drumband di depan sekolah dalam penyambutan kedatangan Bupati Klaten, Hj Sri Mulyani, di acara Sambang Warga di Paesan, Mireng, Rabu siang (29/8/2018).
Drumband SDN 1 Mireng ini merupakan kegiatan ekstra yang diminati siswa dan kebetulan lokasi sambang warga Bupati Klaten ini dekat dengan sekolah yang termasuk favorit di wilayah Korwil Pendidikan Kecamatan Trucuk.
Kepala SDN 1 Mireng, Tri Hertuti SPd MM menyatakan, jumlah siswa sekolah ini ada 162 anak yang letak sekolahnya ada di barat samping balai desa Mireng. Untuk mendukung KBM atau kegiatan belajar mengajar di sekolah ini ada 16 guru.
“Dari 16 guru tersebut, ada 6 guru wiyata bakti atau WB. Selain ekstra drumband, ada seni tari, tenis meja, musik hadroh, pramuka, seni sastra dan lainnya. Sekolah ini juga kerjasama dengan program setelah pulang sekolah bersama perusahaan rokok di Jawa Timur atau After School Program (ASP),” ujar Tri Hertuti.
Program ASP di sekolah ini dimaksudkan untuk mengarahkan anak-anak tidak bekerja di lingkungan rumah yang mengolah tembakau. Desa Mireng ini merupakan basis tembakau dan hal ini sangat berbahaya jika anak-anak kerja ikut bantu orang tua di pertembakauan.
“Termasuk adanya ekstra drumband, untuk mengalihkan anak-anak biar tidak ikut kerja di pertembakauan yang dikelola orang tua anak-anak. Alat drumband ini yang belikan CSR pabrik rokok di Jawa Timur,” ujarnya.
Ikut mendampingi anak-anak drumband dalam penyambutan Bupati dan rombongan, ada Endang SPdI, Sri Lestari SPd, Suparti SPd dan Sugiarna SPd. Kedatangan Bupati ke Paesan, Mireng, jelas Tri Hertuti, dalam rangka peresmian pendapa Sanggar Seni Budaya Jawi Sekar Arum yang dikelola Kepala Desa Mireng, Sunu Hadi Susanto. (aha)
Caption Foto Atas:
Siswa SDN 1 Mireng, Kecamatan Trucuk, Klaten, persiapan drumband dalam penyambutan kedatangan Bupati Klaten, Hj Sri Mulyani, di Mireng, Rabu siang (29/8).
