HUT Ke-17 Gema Desa Akan Dihadiri 18 Ribu Anggota dari 22 Provinsi Se Indonesia
SOLO, POSKITA.co – Dalam rangka Perayaan Ulang Tahun (HUT) yang ke-17 Gerakan Masyarakat Desa (Gema Desa) akan di selenggarakan di tadion Manahan Solo pada Sabtu, 1 Februari 2025 mendatang. Akan dihadiri kurang lebih 18 ribu anggota dari 22 Provinsi se Indonesia.
Anggota Gema Desa ini terdiri dari para mantan kepala desa beserta keluarga, masyarakat umum, namun tidak menutup kemungkinan untuk merekrut anak-anak muda sekarang sehingga menjadi besar. Organisasi yang mengutamakan semangat gotong royong ini tidak terkait dengan politik manapun.
Waryoto, Ketua Panitia menjelaskan kegiatan ini merupakan wujud dari semangat gotong royong, karena kegiatan ini memang berdasarkan gotong royong dari teman-teman.
“Gema Desa ini berdiri 17 tahun yang lalu, selama ini kita belum pernah mengadakan kegiatan, dan kegiatan ini diharapkan bisa mengajak seluruh anak bangsa untuk gotong royong. Insyaallah akan dihadiri kurang lebih 18.000 anggota dari 22 provinsi yang ada di Indonesia,” jelas Waryoto, Sabtu, 25 Januari 2025.
Kegiatan ini akan menampilkan beberapa kegiatan termasuk basar UMKM yaitu mulai tanggal 31 Januari 2025 di halaman stadion Manahan. Basar UMKM tersebut nantinya akan diikuti oleh beberapa Kabupaten yang ada di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Kemudian pada tanggal 1 Februari 2025 malam harinya akan dilaksanakan acara inti, yaitu perayaan ulang tahun Gema Desa se Indonesia.
Acara tersebut rencananya akan mengundang sejumlah tokoh nasional, termasuk Presiden, Wakil Presiden, dan Menteri yang diharapkan dapat berbaur dengan masyarakat dalam semangat kebersamaan.
“Kami sangat berharap bapak presiden dan wakil presiden, beserta para menteri hadir membaur menjadi satu. Ini adalah wujud kebersamaan antara masyarakat dengan kepala Negara,” harapnya.
Gema Desa awalnya adalah Gerakan Ekonomi Masyarakat Desa, tetapi berubah ketika menjelang Pilpres menjadi Gerakan Masyarakat Desa (Gema Desa). Dalam kegiatan tersebut nantinya banyak aktivitas seperti ekonomi, sosial, budaya dan lain-lain. Nanti yang akan ditampilkan di perayaan ulang tahun adalah kegiatan budaya, ada tari-tarian, reog dan sebagainya, juga ada kegiatan-kegiatan yang menyangkut seni budaya nasional maupun internasional. (arya)
