Guru dan Kepala Sekolah di Bayat Tetap Solid
KLATEN, POSKITA.co – Sudah menjadi agenda tahunan, setiap lebaran atau di bulan syawal, jajaran Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Bayat, Klaten, mengadakan halal bihalal. Dan seperti biasa, acara halal bihalal digelar di gedung KPRI Guru Bayat, Kamis (11/5/2023) pagi.
Dalam acara ini dihadirkan Ustadz H. Sajian, SAg MSi, pembicara dari Bantul, Yogyakarta yang dikenal sebagai sosok pendidik yang ulet. Hadir pula Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten Drs. Yunanta, MM, Camat Bayat Joko Purwanto, SH MH, Kasi Kurikulum dan Penilaian Bidang SD Disdik Klaten, Suparman, SST MM, unsur Puskesmas Bayat, para pengawas dan penilik, K3S, serta tamu undangan lainnya.
Ketua panitia, Drs. Edi Pranowo menyatakan, agenda halal bihalal ini menjadi program silaturrahmi para guru dan kepala sekolah. Selain itu dengan halal bihalal bisa memperteguh semangat persatuan dan kesatuan keluarga besar Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Bayat yang potensinya luar biasa.
“Saat ini hanya di Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Bayat ada dua orang pengawas, saya sendiri dan Pak Sumanta, SPd MM, yang juga sebagai Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Bayat. Harapannya dengan agenda halal bihalal ini bisa memperteguh semangat para guru dan kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan,” ujar Edi Pranowo.
Dikabarkan, wilayah Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Bayat ada 37 Sekolah Dasar dan 40-an Taman Kanak-kanak. Untuk jumlah gurunya ada 400-an yang sekitar 75 persen adalah guru laki-laki dan untuk guru perempuannya memang mendominasi. Namun demikian, semangat berkarya para guru tetap dituntut untuk selalu berkreasi dan berinovasi seiring menyemarakkan dan menyukseskan kurikulum merdeka belajar.
Dalam kesempatan ini, Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Bayat Sumanta mengajak para guru juga tetap mengobarkan etos kerja demi peningkatan kualitas pendidikan. Diakuinya, saat ini memang banyak guru PNS yang purna tugas dan sudah banyak SD Negeri yang diregrouping karena kekurangan murid.
Sumanta tetap memotivasi para guru yang dinas atau mengabdi di SDN maupun SD swasta, sama-sama dituntut untuk selalu melek teknologi informasi. Juga bisa memanfaatkan media sosial atau medsos demi mendukung capaian projek penguatan profil pelajar Pancasila. Baik SD Negeri dan SD Swasta harus bisa bekerjasama demi kemajuan pendidikan yang didambakan.
“Kita harapkan para guru tetap kompak, solid dan saling sinergis dalam segala hal. Program kurikulum merdeka belajar bisa terus memacu semangat para guru untuk berkarya dan berkreasi sesuai kearifan lokal masing-masing sekolah,” pesan Sumanta.
Sekdin Disdik Klaten, Yunanta, juga menambahkan, selama dirinya mengabdi dan memimpin sebagai Plt Disdik Klaten sejak awal Covid-19 di tahun 2020, jika ada kesalahan atau kekhilafan, bisa dimaafkan. Yunanta mewakili Kepala Disdik Klaten Titin Windiyarsih, SPd MPd, juga mengucapkan banyak terima kasih atas kerjasama selama ini yang telah dibangun dengan baik.
“Teruslah berkarya, berkreasi demi kemajuan pendidikan. Kalau para guru kompak, solid, segala sesuatu bisa dilaksanakan dengan baik. Kami ucapkan banyak terima kasih atas kerjasama selama saya menjadi Plt Kepala Disdik Klaten. Ke depan, mari kita sama-sama saling mendukung program pendidikan yang ada dan insya Allah tahun ini, TMT-nya per 1 November 2023, saya purna tugas. Semoga semuanya diberikan kelancaran dan kesukseskan,” pesan Yunanta. (AH)