Kangen Ibu dan Anaknya, Landak Kabur dari LP Kelas IIB Klaten
KLATEN, POSKITA.co – Di saat masa asimilasi menempuh masa tahanan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas IIB Klaten, sebagai tukang bersih-bersih di halaman LP, Hendra Irawan alias Landak, justru melarikan diri, Rabu pagi (14/11/2018), sekitar pukul 08.00 WIB.
Kabar larinya Hendra, warga Dukuh Samiran, RT 19/RW 8, Desa Gondang, Kecamatan Kebonarum, dari LP Klaten ini sempat viral di media sosial (medsos). Pihak aparat LP melakukan pengintaian di sekitar rumah penghuni LP Klaten yang termasuk anak punk.
Kepada wartawan, saat jumpa pers Rabu sore, Pelaksana Harian LP Klaten, Jaka Heri, menyatakan, pihak petugas telah berhasil membawa Landak kembali ke LP sekitar pukul 11.00 WIB. Kata Jaka, penyebab Hendra lari tak lain karena kerinduan atau rasa kangen dengan ibunya yang habis sakit dan juga kangen anaknya di Samiran, Gondang.
Hendra Rabu pagi, sekitar pukul 08.00 WIB, lari ke arah Alun-alun saat berada di halaman LP untuk tugas sirami tanaman atau bersih-bersih halaman. Lalu melakukan percobaan melarikan diri ke arah alun-alun menemui temannya anggota punk dan dipesankan layanan jasa antar.
“Itu bukannya kabur dari lapas, tapi percobaan pelarian. Yang bersangkutan sekarang sudah kita tangkap kembali dalam kondisi sehat. Saat ini masih menjalani interogasi untuk proses berita acara pemeriksaan. Jadi Landak kabur pukul 08.00 dan berhasil ditangkap lagi pukul 11.00.WIB,” ujar Jaka pada wartawan.
Landak yang merupakan putra Heru Kasworo sedang menjalani masa hukuman 8 bulan penjara karena terjerat kasus pidana pasal 170 KUHP, soal kekerasan terhadap orang atau barang di muka umum.
Mengingat sudah menjalani lebih dari setengah masa hukuman, napi Landak bisa mengikuti program asimilasi sebagai petugas kebersihan bagian luar atau tamping. Saat kejadian, dia bersama dua tamping lainnya sedang dipercaya melakukan kegiatan bersih-bersih di halaman LP ini.
“Pagi tadi sekitar pukul 08.00 WIB yang bersangkutan menyapu, bersih-bersih dan mengobrol dengan petugas seperti biasa. Saat menyiram tanaman, tidak tahunya justru melakukan percobaan melarikan diri,” ujarnya.
Setelah peristiwa ini, kata Jaka, pihak aparat semakin meningkatkan kewaspadaan dan jangan sampai terulang kembali narapidana atau napi di LP Kelas IIB Klaten ini ada yang coba-coba melarikan diri. (aha)
Caption Foto:
Jaka Heri bersama dua sipir saat jumpa pers, Rabu sore (14/11), terkait penangkapan kembali Hendra alias Landak.
