Tangisan Para Nenek dan Anak dalam Sungkem Hari Ibu

Spread the love

SUKOHARJO (poskita.co) – Suasana haru dan tangis pecah setelah puluhan nenek mendapat sungkem dari anak perempuannya dalam acara perayaan Hari Ibu di Sukoharjo. Setelah itu para nenek ini dihibur dengan dirias cantik oleh anaknya di depan para suami-suami mereka yang dilanjutkan makan bersama. Setidaknya kegiatan ini disampaikan Samini, pengurus Posyandu Lansia Desa Jetis, Sukoharjo.

“Dengan memontum hari ibu, kita bisa lebih memahami dan menyayangi ibu kita. Meskipun hanya sederhana,” jelas Samini selaku koordinator acara, Jumat (22/12/2017)

Dari kegiatan di desa Jetis, kalau para nenek ini mengawali bernyanyi Jawa dengan berjalan tentang ibu dan anak. Setelah mereka diajak duduk maka datanglah anaknya serta disusul sungkem permintaanmaafan. Haru dan tangis pecahkan suasana perayaan hari Ibu serta ditambah saling merangkul disertai ucapan terimakasih.

Para nenek bersama anak perempuannya mengucapkan salam, sungkem serta berpelukan menangis terharu serta berhias wajah. Kegiatan posyandu lansia dalam merayakan Hari Ibu digelar di Kampung Jetis, Sukoharjo.

Lebih lanjut Samini mengatakan kalau kegiataan ini sebagai momentum seorang anak memahami dan bakti kepada ibu. Bahkan 60 wanita lanjut usia ini tergabung dalam Posyandu Lanjut Usia atau Lansia Sumber Waras kondisinya sehat.

“Secara pribadi dirinya terharu karena orang tuanya tempat tinggalnya jauh dan acara ini membuatnya rindu dari ibunya,” tuturnya menangis.

Dalam acara tersebut diikuti warga dari dua wilayah RT dan diakhiri dengan makan tradisional berpiring daun pisang. Kemudian bersama para anaknya perempuan juga berdoa bersama untuk Indonesia supaya aman, damai dan selamat dari kejadian apapun. (Agung Santoso)