Panitia Muktamar dan Pemkab Sukoharjo Kolaborasi Antisipasi Banjir UMS
Sukoharjo, POSKITA.co – Panitia Penerima Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah bertemu dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Indonesia membahas kebersihan lingkungan tempat pelaksanaan Muktamar ke-48, Senin (31/10/2022).
Bersamaan dengan pertemuan tersebut juga dilakukan pembersihan lingkungan sekitar tempat muktamar di kampus 1 Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Wacana Keilmuan dan Keislaman. Di antaranya Sungai Pabelan dan jalan raya di depan kampus 1. Acara itu juga diikuti warga sekitar UMS.
Sekretaris Panitia Penerima Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah, Bambang Sukoco, mengatakan sejumlah pihak mendiskusikan langkah-langkah untuk membersihkan lingkungan di sekitar kampus 1 UMS.
“Kami mendiskusikan kebersihan lingkungan di sekitar tempat muktamar dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukoharjo dan warga sekitar juga. Apalagi kita punya tagline Muktamar Bersih yang harus konsisten dijalankan,” ujar Kabag Hukum UMS tersebut saat ditemui di lokasi.
Bambang Sukoco juga mengajak tamu muktamar yang datang ke UMS juga ikut serta menjaga kebersihan lingkungan muktamar. “Datang bersih pulang juga bersih,” ujar Bambang Sukoco.
Sekretaris Seksi Kesehatan Panitia Penerima Muktamar ke-48, Istanto, menyampaikan ada dua kegiatan terkait langkah kebersihan lingkungan tempat pelaksanaan muktamar.
Pertama, pembersihan lingkungan kampus 1 UMS terutama di area samping Sungai Pabelan bekerja sama dengan beberapa dinas di Pemkab Sukoharjo.
“Ada DLH, DPU, dan Pemerintah Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Tadi diawali pembersihan pinggir jalan kampus UMS oleh DLH. Besuk pembersihan area kebun Ponpes Modern Assalaam. Tadi sudah izinkan pemiliknya untuk bersama-sama dibersihkan guna meyongsong muktamar,” terang Istanto.
Berikutnya, dilakukan pembersihan sungai di dekat Auditorium Moh. Djazman UMS dengan mengangkat sedimen menggunakan alat berat.
“Selain itu juga dilakukan pembersihan sungai oleh MDMC Solo untuk mengantisipasi banjir dan juga persiapan muktamar,” kata Sekretaris MDMC Jawa Tengah tersebut.
Terkadang saat hujan deras, jalanan depan kampus 1 UMS kebanjiran. Walau dalam beberapa saat air surut, genangan itu cukup mengganggu aktivitas warga setempat.
Jat/cos/*
