Sukses..!! Bank Klaten Gelar Dolanan Anak Sekolah
KLATEN, POSKITA.co – Rasa syukur dan bahagia terlintas di wajah Direktur Utama PT BPR Bank Klaten Tulis Yunianto, SE setelah usainya acara Festival Dolanan Anak Oentoek Nabung atau Dakon Fest 2022. Acara digelar di panggung Monumen Juang 45 Jonggrangan, Klaten Utara, Minggu pagi (27/8/2022).
Kegiatan ini disupport berbagai pihak, salah satunya merangkul Omah Wayang yang dikomandani Kristian Apriyanto dan para pecinta seni lainnya. Kata Tulus Yunianto, acara ini bertujuan untuk literasi atau sejak dini mengajak anak-anak gemar menabung.
“Memang benar, salah satu alasan acara Festival Dakon Fest ini diadakan karena anak-anak senangnya main hp atau gadget. Anak-anak sekarang tak tahu permainan dakon, baksodor atau permainan lainnya. Makanya kita ingatkan kembali permainan lama tempo dulu dan sekaligus sebagai literasi gemar menabung,” ujar Tulus Yunianto.
Kegiatan yang unik dan klasik ini juga dihadiri Bupati Klaten Hj. Sri Mulyani bersama unsur Forkopimda Kabupaten Klaten, Ketua DPRD Klaten Hamenang Wajar Ismoyo, SIKom, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Solo dan Kepala OPD Kabupaten Klaten. OJK Solo sangat welcome dan mendukung kegiatan yang serba menyenangkan bagi anak-anak ini.
Bupati Sri Mulyani menyatakan, Dakon Fest 2022 ini cukup menjadi daya tarik tersendiri. Sebab zaman saat ini sangat jarang anak-anak paham akan aneka permainan tempo dulu, seperti dakon dan permainan lainnya. Bupati kagum, animo anak-anak ikut acara ini sangat tinggi.
Lebih jauh Bupati mengatakan, salah satu tujuan acara ini untuk melestarikan dolanan anak yang tradisional, serta Bank Klaten memiliki tujuan dan target setiap satu anak didik (siswa) memiliki satu tabungan.
“Festival Dakon Fest 2022 inj sangat menarik dan tetap kita dukung untuk dilestarikan. Kita memiliki Bank Klaten, saya berharap anak didik di Kabupaten Klaten ini mau menabung di Bank Klaten,” pesan Sri Mulyani.

Dalam acara ini, Bupati juga turut melihat stand mulai dari Omah Wayang, mencoba makanan tempo dulu, seperti lumpia duleg, hingga mencoba permainan tradisional seperti Congklak, Bakiak, dan Lompat Tali di stand Kampung Dolanan Anak Sidowayah, Polanharjo dan lainnya.
Terpisah, Direktur PT BPR Bank Klaten Dewi Ekosari Kurnianingrum, SE MM menambahkan, dengan Festival Dakon dapat memberikan hiburan, meningkatkan kreativitas. Dan anak-anak bisa eksplor atau berkreasi dengan aneka dolanan anak. Juga bisa tampil bermain dengan tema menabung bagi anak sejak dini melalui program satu rekening satu pelajar (Kejar).
Ia melaporkan bahwa Festival Dakon yang merebutkan Piala Bupati Klaten dikemas dengan dua perlombaan. Ada perlombaan dolanan anak yang mengajak anak-anak gemar menabung melalui penampilan drama musikal (permainan dolanan) tingkat Sekolah Dasar diikuti sejumlah 18 kelompok. Juga ada lomba mewarnai tingkat TK/Paud sejumlah 43 anak.
Dewi Ekosari mengharapkan, PT BPR Bank Klaten menjadi Bank Layak Anak, akan terdapat ruang anak bermain dan berkreasi menyalurkan bakat anak-anak. Juga ada tabungan untuk mengedukasi anak-anak suka menabung dengan menawarkan tabungan program Bung Mapan dan Kejar.
“Semoga dolanan anak ini akan tetap eksis dan tidak termakan waktu dan paling penting bermanfaat bagi semua pelajar agar menjadi media regenerasi, kreativitas, dan seni dolanan yang terintegrasi dengan edukasi menabung anak sejak dini. Insya Allah tahun depan bisa diadakan kembali. Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang ikut andil, termasuk Omah Wayang dan para dewan juri,” jelas Dewi. (Kim)
Caption Foto HL:
Bupati Klaten Hj. Sri Mulyani bersama para pejabat foto dengan anak-anak ajakan untuk menabung sejak dini.