Pilkada Sragen PKS Masih Netral
SRAGEN, POSKITA.co – Konstalasi politik jelang detik-detik pendaftaran pasangan bakal calon ke KPU untuk Pilkada Sragen mulai menghangat. Hanya saja, pasangan Sukiman- Iriyanto (Kito) harus melewati tanjakan terjal untuk bisa manggung dalam Pilkada Sragen 2020. Pasalnya,meski sudah katongi rekomendasi dari partai Gerindra, pasangan Kito masih harus berjuang mendapatkan tiket dari PKS. Namun, PKS ditingkat kabupaten Sragen belum ada tembusan maupun perintah dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai berlambang padi dan bulan ini siapa calon yang akan diusung.
Tokoh PKS Sragen Dedy Endriyatno menegaskan, hingga saat ini partainya belum ada kepastian siapa calon yang bakal diusung dalam Pilkada Sragen. Lantaran pihaknya belum pernah ada tembusan maupun perintah dari DPP PKS siapa calon yang bakal diusung.
“Selain itu kami sendiri juga belum ada pembicaraan sama sekali dengan calon partai pengusung lainnya. Karena saat ini sikap PKS masih abstain dalam Pilkada Sragen,” tandas Dedy yang juga wakil bupati Sragen ini, Kamis (3/9).
Menurut Dedy, dalam rapat terakhir dengan DPP PKS baru muncul tiga opsi. Diantaranya abstain, mendukung incumbent atau usung calon lain. Namun dari ketiga opsi itu, belum ada pengambilan sikap dari PKS sendiri. Soal ada pihak yang mengeklaim ada pasangan yang telah diusung PKS dinilai hal itu salah.
“Hanya saja kalo ada pihak mau mendaftar tanpa PKS ya silahkan saja, karena selama ini belum ada pembicaraan khusus pasangan calon dengan partai pengusung lainnya,” tegas Dedy.
Sekretaris DPD Gerindra Jateng Sriyanto menjelaskan, amanah telah diberikan pasangan Sukiman-Iriyanto untuk Pilkada Sragen. Hanya saja, pasangan tersebut memang harus mendapatkan tikes dari PKS agar bisa maju di Pilkada Sragen. Tentunya Gerindra sendiri sangat berharap pasangan tersebut tetap konsisten untuk mengamankan rekomendasi dan bisa berkomunikasi dengan PKS untuk bisa mendapatkan rekomendasi agar bisa maju di Pilkada Sragen.
“Jangan sampai kepercayaan Gerindra dicekekerkan, sehingga rekomendasi
yang telah diberikan bisa dijadikan dasar pasangan Sukiman-Irianto merangkul PKS dalam PIlkada Sragen,” tandas Sriyanto.
Sementara pasangan Kusdinar Untung Yuni Sukowati-Suroto yang diusung PDIP, PKB, Golkar, Demokrat, PAN serta Nasdem siap bertarung dalam Pilkada Sragen 2020.
“Entah itu ada calon tunggal maupun ada lawan lainnya, kami siap bertarung dalam Pilkada Sragen 2020,” tutur Yuni sapaan akrab calon bupati incumbent ini.
Sekretaris DPC PDIP Sragen Suparno menjelaskan, dalam proses pendaftaran ke KPU Jumat (4/9), pasangan Yuni-Suroto tidak membawa pendukung yang banyak. Lantaran dalam pendaftaran tersebut hanya dikawal 50 pengurus partai dan keluarga.
“Bahkan saat menyerahkan berkas yang boleh masuk ke kantor KPU hanya 22 orang pengurus partai pengusung dan pendukung,” papar Suparno. (Cartens)
Caption Foto:
Pasangan Sukiman-Irianto saat menerima rekomendasi dari Gerindra maju Pilkada Sragen.