Card Sort Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Materi Ekosistem
Oleh: Ledy Sunarto, S.Pd
SDN 01 Gumeng Kecamatan Jenawi Kabupaten Karanganyar
Mata pelajaran IPA dipelajari untuk mengetahui peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam. Dengan mempelajari IPA maka siswa diharapkan dapat mempelajari serta mengenal lebih dekat mengenai pengetahuan alam dalam kehidupan sehari-hari.
Pembelajaran IPA bermanfaat untuk meningkatkan rasa ingin tahu dan kesadaran mengenai berbagai jenis lingkungan alam dan lingkungan buatan dalam hubungannya dengan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari bagi manusia.
Sayangnya pembelajaran IPA di SD masih berpusat pada guru (teacher center). Kurangnya keterlibatan siswa dalam pembelajaran di kelas membuat proses pembelajaran menjadi pasif. Pengajaran yang terpusat pada guru, aktivitas pembelajaran yang dilakukan di kelas yang monoton dan kurang bervariasi, membuat siswa murid cepat bosan sehingga motivasi belajar juga menurun.
Metode card sort (mensortir kartu) menurut Fatah Yasin (2008: 131) adalah “suatu metode yang digunakan pendidik dengan maksud mengajak peserta didik untuk menemukan konsep dan fakta melalui klasifikasi materi yang dibahas dalam pembelajaran”.
Langkah-langkah penerapan metode pembelajaran card sort sebagi berikut:
1.Guru membagikan selembar kertas kepada setiap siswa dan pada kartu tersebut telah dituliskan suatu materi.
2.Siswa diminta untuk mencari teman (pemegang kartu) yang sesuai dengan kosakata yang ada pada kartunya untuk satu kelompok.
3.Siswa akan berkelompok dalam satu kosakata/ masalah masing-masing.
4.Siswa diminta untuk menempelkan di papan tulis bahasan yang ada dalam kartu tersebut berdasarkan urutan-urutan bahasanya yang dipegang kelompok tersebut.
5.Seorang siswa pemegang kartu dari masing-masing kelompok untuk menjelaskan dan sekaligus mengecek kebenaran urutan.
5.Bagi siswa yang salah mencari kelompok sesuai bahasan atau materi pelajaran tersebut, maka diberi hukuman dengan mencari judul bahasan atau materi yang sesuai dengan kartu yang dipegang.
7.Guru memberikan penjelasan/ komentar dari permainan tersebut (Dedi Wahyudi, 2008:67).
Sebagai salah satu pilihan metode pembelajaran, metode card sort mempunyai kelebihan-kelebihan dan juga kekurangan- kekurangan. Beberapa kelebihan metode card sort antara lain:
1.Guru mudah menguasai kelas.
2.Mudah dilaksanakan.
3.Mudah mengorganisir kelas.
4.Dapat diikuti oleh siswa yang jumlahnya banyak.
5.Guru mudah menerangkan materi dengan baik.
6.Siswa mudah menangkap materi dibandingkan dengan menggunakan metode ceramah.
7.Siswa lebih antusias dalam pembelajaran.
8.Sosialisasi antar siswa lebih terbangun yaitu antara siswa dengan siswa lebih akrab setelah menggunakan metode pembelajaran card sort.
Kekuranga metode card sort diantaranya adalah:
1.Adanya kemungkinan penyimpangan perhatian siswa, terutama jika terjadi jawaban-jawaban yang menarik perhatiannya, padahal bukan tujuan yang diinginkan, dalam arti terjadi penyimpangan dari pokok persoalan semula.
2.Banyak menyita waktu terutama dalam menyiapkan metode pembelajaran card sort.
3.Sulit dalam merencanakan pembelajaran karena terbentur kebiasaan siswa dalam belajar.
4.Selama kriteria keberhasilan belajar ditentukan oleh kemapuan siswa menguasai materi pelajaran, maka metode pembelajaran card sort akan sulit diimplementasikan oleh setiap guru.
Menurut Muhibbin Syah (2003: 158) motivasi belajar adalah keseluruhan daya penggerak yang ada di dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar dan menjamin kelangsungan kegiatan belajar, sehingga tujuan yang dikehendaki oleh subyek belajar dapat tercapai.
Penerapan metode card sort dalam pembelajaran sangat baik dalam membantu memberikan kemudahan-kemudahan bagi pendidik dalam mengelola kelas dan membantu siswa memudahkan dalam belajar sehingga pembelajaran terasa lebih asyik, menarik dan menyenangkan. Metode card sort juga meningkatkan motivasi belajar setiap individu sekaligus membangun kerja sama kelompok dalam belajar. **
Editor: Cosmas